Pacitanku.com, PACITAN – Geger kabar warga yang diributkan dengan pria tak dikenal dan diduga hendak membacok warga di Desa Wonogondo, Kecamatan Kebonagung ternyata tidak benar.
Menurut keterangan Kepala Satreskrim Polres Pacitan AKP Djuwair, pria asing tersebut hanyalah gelandangan pengemis atau gepeng yang berjalan tidak jelas melintas desa.
“Menurut laporan warga, semalam ada satu keluarga terdiri satu bapak atau suami, istri dan satu anak usia sekolah dasar. Mereka berjalan tidak jelas melintas desa Pakis Wonogondo,”kata Kasatreskrim, Senin siang.
Lebih lanjut, Kasatreskrim mengatakan, saat ditanya warga, bapak tak dikenal tersebut diduga salah paham.
“Dan ketika ditanya warga, mungkin salah paham, si bapak katanya mengeluarkan benda mirip parang dan mengejar warga hendak di bacok, maka dari itu warga melapor,”jelasnya.
Setelah menerima laporan dari warga, Kasatreskrim mengungkapkan satuan unit Buser pun akhirnya diterjunkan ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengamankan lokasi.
“Ya Buser saya perintahkan cek lokasi, kalau memang bawa senjata tajam (sajam) saya perintahkan untuk menunggu pagi biar terang, Lha ternyata kami tidak menemukan sajam, dan langsung kami bawa ke Polres,”jelasnya.
Selain itu, ditemukan fakta satu keluarga gelandangan pengemis itu tidak membawa identitas sama sekali.
“Saya tanya tidak mau jawab asalnya mana, kami kasih uang untuk beli makan gak mau terima, akan kami antar pulang juga gak mau. Lha repot, akhirnya saya telepon Dinas Sosial, tadi sudah dijemput sama Satpol PP,”pungkasnya.
Pewarta: Julian Tondo
Editor: Dwi Purnawan
