Pacitanku.com, PACITAN – Gagasan pengasuh Pondok Pesantren Tremas, KH Fuad Dimyati, untuk mendirikan mushola terapung di kawasan Pantai Pancer Door, sontak memantik perhatian sejumlah pihak untuk ikut memberikan sumbangsih pemikiran.
Salah satunya datang dari Budi Hari Santoso, Kasie Pembangunan Jalan dan Jembatan (PJJ) UPT PJJ Dinas PU dan Binamarga Pemprov Jatim wilayah Pacitan. Dia berinisiatif mencarikan ban dalam bekas dari loader di kantornya untuk menunjang aktivitas pembangunan mushola.
“Kemarin saya ketemu sama Gus Fuad (KH Fuad Dimyati, Red) saat berada di Kecamatan Punung. Beliau bertutur tentang gagasannya untuk membangun mushola terapung di kawasan Pantai Pancer Door,” kata Budi, saat dikonfirmasi melalui ponselnya, Jumat (28/2).
Budi sangat mendukung gagasan dari kyai kharismatik itu untuk merealisasikan tempat ibadah di atas laut. Selain akan menumbuhkan semangat beribadah, juga sebagai stimulus masyarakat untuk datang ke objek wisata tersebut.
“Saya sangat setuju dan mendukung langkah beliau mendirikan musala terapung itu,” tuturnya.
Dia berharap, gagasan itu juga akan mendapatkan sambutan positif dari pihak-pihak.
“Semoga berjalan lancar sesuai yang diharapkan beliau,” tandas cicit dari Kandjeng Djimat ini.
Pewarta: Yuniardi Sutondo
Penyunting: Dwi Purnawan
