Pemkab Pacitan-Untag Surabaya Jalin Kerjasama Penelitian Pengabdian Masyarakat

oleh -0 Dilihat
Untag dan Pemkab Pacitan jalin kerjasama PPM. (Foto : Untag)
Untag dan Pemkab Pacitan jalin kerjasama PPM. (Foto : Untag)
Untag dan Pemkab Pacitan jalin kerjasama PPM. (Foto : Untag)
Untag dan Pemkab Pacitan jalin kerjasama PPM. (Foto : Untag)

Pacitanku.com, SURABAYA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pacitan dan Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya sepakat untuk menjalin kerjasama di bidang pengabdian kepada masyarakat. 

Sebagai kerjasama tersebut, Bupati Pacitan Indartato melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama bersama dengan Rektor Untag Surabaya, Ida Aju Brahmasari. Kerjasama ini ditandai penandatanganan Memorandun of Understanding (MoU) dengan Pemerintah Kabupaten Pacitan di Gedung Untag, Surabaya, Senin (23/3/15).

Dalam kerjasama tersebut, Pemkab dan Untag saling bersinergi untuk melakukan pengabdian dan penelitian masyarakat di Pacitan. Pemkab menginginkan Untag Surabaya untuk turut serta membantu memberdayakan masyarakatnya.

Untuk itu, Untag mendapatkan hibah 20 hektar tanah di Pacitan. Tanah ini akan dipakai untuk menunjang kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat, termasuk diantaranya akan dimanfaatkan dalam bidang energi dan sumber daya air.

“Secara geografis, Pacitan berupa pegunungan kering dan air bersih susah. Kerjasama ini tepat guna, kami harap meningkatkan kualitas hidup masyarakat yang tahun ini tingkat kemiskinannya turun tiga persen, ” ungkap Bupati Pacitan, Indartato saat memberikan sambutannya.

Rencananya, dalam kesepakatan kerjasama tersebut, akan dibangun laboratorium untuk praktek mahasiswa, satu diantaranya pengelolaan dan penanaman tumbuhan herbal. “Saya sangat bangga dapat bekerja sama dengan Untag Surabaya, semoga kerja sama ini dapat membawa manfaat dan berkah bagi masyarakat di Pacitan,” imbuh Indartato.

Indartato mengungkapkan bahwa sejak tahun lalu, tim dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Untag sudah membangun masyarakat Pacitan. Dengan adanya kerjasama ini, Pemkab dipastikan mendukung program yang dilaksanakan oleh LPPM Untag. Dia pun berharap agar program-program tersebut dapat terus dilaksanakan secara bertahap dan merata di Pacitan.

“Dengan senang hati jika dibutuhkan dalam sharing dengan Pemkab Pacitan mengenai berbagai masalah, seperti hukum, kewirausahaan, psikologi dan lainnya, sehingga pemerataan pembangunan dapat terlaksana,” kata Ida Aju Brahmasari, Rektor Untag saat menyampaikan sambutannya.

Sebagaimana diketahui, sebanyak lima kegiatan Iptek Bagi Masyarakat (IbM) yang telah dilaksanakan tim Untag di Kecamatan Ngadirojo, Pacitan ternyata mampu mendongkrak perekonomian masyarakat setempat. Diantaranya adalah membantu pemasangan alat deteksi pergerakan tanah untuk antisipasi tanah longsor di Dusun Nglurah, Ketos dan Desa Woodadi Kulon, Ngadirojo.

Selain itu, Untag juga telah membuat alat deteksi bahaya banjir dan pompa hidran yang menaikkan air tanah tanpa bahan bakar dan pembangunan instalasi jaringan air bersih di Desa Nogosari dan Wonodadi Kulon. Di industri kuliner, Untag juga membentuk kelompok usaha rumah tangga kripik dan sale pisang di Desa Wonodadi Kulon.

Rencananya, pada Agustus 2015 ini LPPM Untag Surabaya juga akan melaksanakan mengirimkan 30 mahasiswa untuk melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik di Desa Nglurah, Kecamatan Ngadirojo. (Untag/RAPP002)