Pacitanku.com, PACITAN—Penampilan mengesankan tari Pacitan Bumi Kaloka tentu menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Pacitan. Tari yang merupakan seni budaya baru di Pacitan tersebut sukses menampilkan performance yang cukup baik dihadapan presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) saat momentum peringatan hari kemerdekaan lalu di Istana Negara.
Dengan penampilan yang semakin baik, banyak yang menginginkan tari ini digarap dengan serius sebagai salah satu kekayaan budaya di Pacitan, salah satunya adalah harapan yang diinginkan oleh Ruri Dewi Sekartaji. Perempuan yang bernama lengkap Ruri Tiara Facitania ini adalah salah satu tim penari Pacitan Bumi Kaloka yang memerankan dewi sekartaji, yang dalam tari Pacitan Bumi Kaloka digambarkan sebagai kekasih Panji Asmoro Bangun.
“Saya berharap tari Pacitan Bumi Kaloka harus lebih semangat untuk menunjukkan kesenian dan budaya, dan pastinya, jangan merasa puas bisa tampil di istana, mudah – mudahan tari Pacitan Bumi Kaloka bisa Go International,” kata Ruri kepada Portal Pacitanku, belum lama ini.
Ruri pun menceritakan ihwal dirinya bisa menjadi pemeran inti Dewi Sekartaji saat tim Pacitan menari mendapatkan kehormatan tampil di istana negara, 17 Agustus lalu itu. “Awalnya saya di hubungi oleh Pak Anang Widagdo, guru sanggar tari waktu di lorok, waktu itu sekitar bulan Juni, saya di tawari peran Dewi Sekartaji untuk pentas di istana tanggal 17 Agustus 2014, dengan senang hati saya pun menerima tawaran tersebut,” jelasnya.
Dikarenakan Ruri tinggal di Bekasi, dirinya pun akhirnya pulang kampung untuk berlatih menjadi penari dengan peran Dewi Sekartaji dalam tari kolosal Pacitan Bumi Kaloka tersebut. “Selama kurang lebih 2,5 bulan saya pulang ke Pacitan, dan pada akhirnya sukses tampil di istana,” ungkap perempuan alumni SMAN 1 Ngadirojo ini.
Lebih lanjut, Ruri menyampaikan akan selalu berusaha untuk pulang kampung jika ada event tari yang besar. “ yang kemarin tampil di acara peresmian terminal Pacitan Dewi Sekartajinya bukan banyak, paling kalo ada event besar saya di kasih tau dan kalo saya bisa pulang, saya usahakan bisa kampung,” pungkasnya.
Ruri sebelum didaulat menjadi Dewi Sekartaji, sebelumnya juga aktif sebagai penari dari Ngadirojo, beberapa kali Ruri pun ikut mewakili Ngadirojo dalam event – event tari, seperti karnaval dan festival rontek.
Redaktur : Dwi Purnawan
