Pacitanku.com, PACITAN – Di bawah kepemimpinan baru Bagus Surya Pratikna (BSP), Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kabupaten Pacitan tancap gas mengejar ketertinggalan dan membidik prestasi.
Setelah serangkaian agenda pemanasan dan konsolidasi, kini fokus tertuju pada Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Catur Jawa Timur di Tulungagung, dengan mengirimkan 13 atlet andalan sebagai persiapan menuju Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur di Kota Batu, 28 Juli 2025 mendatang.
Semangat baru ini diawali dengan keikutsertaan para atlet dalam Open Tournament Walikota Cup di Kediri pada 11–12 Mei lalu, yang menjadi tolok ukur kemampuan sekaligus penambah jam terbang.
Langkah strategis dilanjutkan dengan pelaksanaan Rapat Kerja Kabupaten (Rakerkab) pada 14 Mei, yang merumuskan program kerja dan strategi pembinaan atlet secara komprehensif.
“Banyak agenda yang sebelumnya tertunda. Sekarang saatnya kita kejar ketertinggalan,” ujar Bagus Surya Pratikna, Rabu (21/5/2025).
“Kami ingin atlet-atlet Pacitan bisa bersaing secara maksimal di Porprov nanti. Dukungan dari berbagai pihak sangat berarti dalam proses kebangkitan ini,”tambah pria yang juga anggota DPRD Pacitan ini.
Tak berhenti pada pembinaan prestasi, BSP juga mengusung visi besar, yakni menjadikan Pacitan tuan rumah Kejurprov Catur Jawa Timur pada tahun 2026.
Ambisi ini bukan sekadar wacana, mengingat Percasi Pacitan telah mengantongi dukungan dan rekomendasi resmi dari KONI, Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora), serta Bupati Pacitan.
“InsyaAllah tahun 2026 kita siap menjadi tuan rumah Kejurprov. Pacitan punya potensi besar, baik dari sisi SDM, fasilitas, maupun dukungan pemerintah daerah,”jelas Bagus.
Dia optimistis, perhelatan ini dapat sekaligus menjadi momentum untuk mengangkat pariwisata dan ekonomi lokal.
Sementara itu, pelatih utama Percasi Pacitan, Resi Adji, menilai geliat organisasi yang kembali aktif berdampak signifikan pada semangat atlet.
“Dengan keikutsertaan di Kejurprov saat ini dan turnamen sebelumnya, kita punya gambaran jelas tentang peta kekuatan. Fokus kita sekarang adalah memperkuat teknik, strategi, dan mental tanding atlet. Mereka punya potensi untuk bersinar,”tegas Resi.
Resi menambahkan, kolaborasi pengurus yang solid dan program yang terarah menjadi kunci harapan untuk mencetak prestasi gemilang dan mewujudkan Pacitan sebagai tuan rumah event besar.
“Dengan komitmen dan kerja nyata, Percasi Pacitan bertekad tak hanya menjadi peserta, tetapi juga pemain penting dalam peta percaturan Jawa Timur,”pungkasnya.
Lihat juga berita-berita Pacitanku di Google News, klik disini.
