Tak Hanya Unik, Goa Tabuhan Pacitan Juga Memiliki Sejarah Bernilai Patriotisme

oleh -147 Dilihat
Obyek wisata Goa Tabuhan Pacitan. (Foto: Risma Permata Sari/PKL STKIP PGRI Pacitan)

Pacitanku.com, PUNUNG – Apa yang pertama kali terlintas ketika mendengar kata “goa”? mungkin banyak orang akan berpikir menakutkan, lembab, licin, ada kelelawar, ular, dan hewan terbang lainnya, memikirkannya saja membuat sesak napas. Umumnya goa identik dengan suasana lembab, gelap dan menakutkan.

Namun, berbeda dengan goa yang terletak di salah satu kabupaten Pacitan ini, siapa sangka goa ini bisa mengalunkan Tembang Jawa dan menjadi situs bersejarah dan geosite yang dinaungi oleh UNESCO.

Namun, apa sejarah yang melatarbelakangi keunikan Goa Tabuhan?

Menurut cerita masyarakat sekitar, goa Tabuhan ditemukan oleh Kyai Sontiko yang kehilangan sapinya namun akhirnya sapi itu sampai ke sebuah goa. Sapinya tidak mau keluar dari gua, karena menyimpan banyak air dari akar di atasnya.

“Sebelum goa ditemukan oleh Kyai Sontiko pada tahun 1852, goa tersebut tertutup semak belukar, setelah semak belukar dibersihkan, nampaklah Goa Tabuhan. Dari situ, cerita ini menjadi legenda Goa Tabuhan,”kata Sumarmo selaku pemandu wisata Goa Tabuhan, Jumat (12/8/2022).

Namun pada zaman dahulu Goa Tabuhan dikenal dengan sebutan Goa Tapan. Hal ini dikarenakan goa tersebut digunakan untuk bermeditasi atau “bertapa” banyak ksatria.

Menurut penelusuran “Babad Wareng” dan cerita rakyat, Goa Tabuhan dulunya adalah tempat bersemedi Sentot Ali Basya (Panglima Perang Diponegoro) di goa ini untuk meningkatkan daya tahan tubuhnya selama perang Diponegoro. Itulah mengapa disebut Goa Tapan, dari bahasa Indonesia “tapa” yang artinya, tempat bertapa.

“Secara hakiki sebenarnya Goa Tabuhan menyimpan misteri yang dalam, yakni mengandung hawa patriotik-patriotik bangsa melalui perang Diponegoro, dengan Sentot Ali Basya sebagai jenderal perang yang bertapa di sini,”imbuh Sumarmo.

Terletak di Desa Wareng, Kecamatan Punung, Kabupaten Pacitan, Goa Tabuhan merupakan tempat wisata yang sangat menarik untuk dikunjungi. Pertama, Goa Tabuhan tempat yang terkenal dengan goa di Pacitan karena keunikannya.

Anda bisa melihat goa yang indah dan unik hanya dengan Rp 10 ribu untuk tiket masuk. Gua Tabuhan juga menawarkan pertunjukan gamelan yang luar biasa, dengan membayar sebesar Rp 150 ribu Anda dapat menikmati lima Tembang Jawa yang dibawakan oleh 8 orang.

Selain itu, Anda dapat menjelajahi Goa Tabuhan, mengunjungi sejarah misteriusnya. Ini membuat Gua Tabuhan menjadi tempat yang benar-benar menakjubkan yang layak dikunjungi.

“Aneh tapi nyata, goa bisa berbunyi seperti gamelan, itulah keunikannya,”pungkasnya.

No More Posts Available.

No more pages to load.