Angka Penularan Corona di Pacitan Masih Tinggi, Pacitan Terapkan PPKM

oleh -0 Dilihat
Juru bicara percepatan penanganan COVID-19 Pacitan Rachmad Dwiyanto. (Foto: Dwi Purnawan)

Pacitanku.com, PACITAN – Meski tidak termasuk dalam 11 daerah di Provinsi Jawa Timur yang menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), Kabupaten Pacitan akhirnya memutuskan ikut menerapkan PPKM untuk mengendalikan kasus Coronavirus disease 2019 (COVID-19).

Sebagai informasi, kebijakan PPKM diterapkan di sejumlah daerah di Jawa Timur dan Bali mulai 11-25 Januari 2021. Di Jawa Timur, ada 11 daerah yang menerapkan PPKM. Sejumlah daerah yang dimaksud yakni Kota Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Kota Malang, Kabupaten Malang, Kota Batu, Kota Madiun, Kabupaten Madiun, Lamongan, Ngawi, dan Blitar.

Belakangan, Pacitan juga menerapkan PPKM mulai Senin (11/1/2021) dengan kebijakan lokal berdasarkan Surat Edaran (SE) Bupati.

“Yang jelas salah satu pertimbangan karena Pacitan positif ratenya masih lebih tinggi dari nasional. Selain itu pertambahan kasus konfirmasi masih cukup signifikan. Sementara angka kesembuhan kita  masuh dibawah pusat juga,”kata juru bicara tim komunikasi publik Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) COVID-19 Pemkab Pacitan Rachmad Dwiyanto saat dihubungi Pacitanku.com, Senin (11/1/2021) di Pacitan.

Atas dasar itu, Rachmad mengatakan Bupati Indartato memilih menerapkan kebijakan PPKM dengan pola kebijakan lokal Pacitan.

“Pak bupati memilih PPKM diberlakukan dengan pola kebijakan lokal. Seperti jam kegiatan fibatasi jam 21.00 WIB. Semua pelaku ekomomi masih bisa berjalan meski jam 21.00 harus bubar. Termasuk kerumunan, hal-hal tersebut yang membuat pak bupati menjalankan PPKM. Diharapkan dengan langkah ini COVID-19 di Pacitan bisa dikendalikan,”paparnya.

Selain itu, Rachmad mengungkapkan data penularan kasus COVID-19 di Pacitan masih menunjukkan penambahan dari hari ke hari. Pada Senin (11/1/2021), Rachmad mengatakan ada penambahan kasus positif 15, sembuh 6 dan meninggal dunia akibat COVID-19 sebanyak 1 orang.

“Hari ini, Senin 11 Januari 2021 masih terjadi penambahan kasus konfirmasi COVID-19 dengan rincian Donorojo 3 orang, Pringkuku 2, Pacitan 1, Kebonagung 6, Arjosari 1 dan Bandar 2,”tandasnya.

Data penambahan tersebut semakin menambah jumlah warga Pacitan terpapar COVID-19. Sejak kasus pertama diumumkan pada April 2020 lalu, total warga Pacitan yang terkonfirmasi positif COVID-19 hingga Senin (11/1/2021) sejumlah 955 orang. Dengan rincian total warga yang sudah sembuh sebanyak 791 orang.

Sementara jumlah kasus aktif hingga Senin (11/1/2021) sebanyak 136 orang dan total pasien meninggal dunia sebanyak 28 orang.

Atas masih bertambahnya pasien COVID-19 tersebut, Rachmad meminta masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dengan baik. “Oleh sebab itu masyarakat tetap dihimbau untuk tetap menjalankan protokol Kesehatan, dengan selalu memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan,”pungkasnya.

Pewarta: Sulthan Salahuddin
Editor: Dwi Purnawan