Pacitanku.com, PACITAN – Calon bupati Pacitan nomor urut 1, Yudi Sumbogo memiliki keinginan yang kuat untuk meningkatka Pendapatan Asli Daerah (PAD) di wilayah yang berjuluk 1001 goa ini.
Menurut Yudi, Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pacitan selama satu tahun berkisar kurang lebih Rp290 miliar.
“Itu meliputi semuanya, baik pajak daerah, retribusi wisata dan pedapatan lainnya,”terang Yudi Sumbogo kepada awak media, Kamis (15/10/2020).
Menurut Yudi, hal itu bisa dinaikkan kembali dengan memaksimalkan potensi wisata yang juga digabungkan dengan kearifan lokal yang ada.
“Selain kaya dengan tempat wista baik pantai di laut maupun gua dan panorama pegunungan, Pacitan memiliki budaya yang khas seperti Kethek Ogleng yang sudah diakui Hak Kekayaan Intelektualnya, lalu ada Ceprotan, Badut Sinampurno, dan lainnya, jika dikelola dengan baik, Pacitan bisa sama dengan Bali bahkan bisa melebihi, karena keindahan alamnya masih sangat natural,”jelasnya.
Selain itu, Yudi mengatakan, Pacitan memiliki Ponpes Tremas yang merupakan pondok pesantren sepuh dan berpengaruh serta memiliki peran penting dalam penyebaran Islam di Indonesia.
“Pondok Tremas juga menjadi kekayaan Pacitan sehingga banyak masyarakat luar bisa datang ke Pacitan. Selain itu, sejarah Panglima Besar Jenderal Sudirman yang pernah memimpin perang gerilya dari Pakis Baru Nawangan juga perlu mendapatkan sentuhan agar menjadi wisata sejarah yang tak terlupakan,”paparnya.
Selain itu, Yudi juga menyampaikan bahwa di Pacitan banyak berdiri perusahaan nasional seperti PLTU di Sudimoro.
“Kita bisa ikut berperan dalam penyediaan batu bara di sana melalui Perusahaan Daerah, misalnya kebutuhan sebulan 180 ribu ton batu bara, yang 80 ribu perusahaan daerah kita bisa ikut berperan dalam penyediaan, hal-hal seperti ini yang belum tergarap,”tandasnya.
Jika semua hal itu bisa dikerjakan, ditambah ada Pelabuhan Niaga di Pacitan, Yudi meyakini bahwa Pacitan akan menjadi daerah yang maju dan ramai.
“Perputaran uang akan maksimal di Pacitan sehingga kesejahteraan akan bisa diwujudkan, saya yakin, dengan kebersamaan kita pasti bisa,”pungkasnya.
Pewarta: Yahya Ali Rahmawan
Editor: Dwi Purnawan
