20 Warga Terdampak Longsor di Kebonagung Terima Bantuan Rp 200 Juta

oleh -0 Dilihat
Bupati Pacitan saat menyalurkan bantuan bencana alam, Jumat kemarin. (Foto: Humas Pemkab Pacitan)

Pacitanku.com, KEBONAGUNG – Sebanyak 20 warga di Dusun Mantenan, Desa Sidomulyo, Kecamatan Kebonagung terdampak bencana alam tanah gerak dan tanah longsor mendapatkan bantuan sebanyak Rp 200 juta dari Pemerintah Kabupaten Pacitan.

Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Bupati Pacitan Indartato didampingi Sekretaris Daerah Suko Wiyono pada Jumat (29/12/2017) kemarin.

Sebagai informasi, di kawasan tersebut sebanyak 16 rumah warga rusak akibat tanah longsor dan tanah gerak, enam diantaranya mengalami kerusakan yang cukup berat.

Saat ini, warga korban bencana alam memilih mengungsi di rumah saudaranya ketika malam tiba. Tetapi mereka akan kembali ke rumah pada siang hari untuk beraktivitas seperti biasa.

Sehari sebelumnya, Indartato juga telah meminta jajarannya untuk mengalokasikan dan menggunakan bantuan dengan tepat sesuai peruntukannya. Agar kedepan tidak ada permasalahan yang muncul.

“Bantuan digunakan sesuai peruntukannya. Agar penanganan bencana alam menjadi efektif dan terhindar dari permasalahan,” ucapnya ketika berada di Kecamatan Tegalombo, Kamis (28/12/2017).

Dia mengatakan bahwa dirinya menerima laporan berbagai kerusakan sebagai akibat bencana alam sebulan kemarin. Mulai dari sarana umum sampai permukiman warga.

Termasuk mendatangi Dusun Weru, Desa Ploso. Dimana dilokasi tersebut empat unit rumah warga diterjang tanah longsor. Dua diantaranya hilang sehingga tidak dapat ditempati lagi.

Dalam kesempatan tersebut, Indartato juga  menyerahkan 190 paket bantuan sembako dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Sebelumnya, hal serupa juga dilakukan Indartato di Kecamatan Arjosari.

Selain memberikan paket sembako, ia juga menyerahkan bantuan dari Badan Amil Zakat (BAZ) Kabupaten Pacitan senilai Rp 60 juta untuk 390 orang dan pemugaran dua unit rumah dengan nominal masing-masing Rp 10 juta. (Humas Pemkab/RAPP002)