Pacitanku.com, PACITAN – Jajaran Kepolisian Resor Pacitan mulai menggelar operasi patuh semeru tahun 2016 selama 14 hari, terhitung mulai Senin (16/5/2016) hingga Minggu (29/5/2016).
Tiga hari berjalan, Polres pacitan masih mendapatkan banyak pelangaran-pelangaran lalu lintas sehingga harus di tilang oleh petugas. Menurut data yang diperoleh selama operasi yang berlangsung 3 hari ini, anggota di lapangan telah melakukan gakkum berupa tilang sebanyak sekitar 125 pelanggaran yang di dominasi tidak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM).
Wakil Kepala Polres Pacitan, Komisaris Polisi Suharsono SH, dalam keterangannya sebagaimana dikutip Pacitanku.com dari laman Polres Pacitan, Rabu (18/5/2016) mengatakan bahwa salah satu tujuan ops patuh semeru ini adalah mewujudkan Kamseltibcar lantas yang mantap menjelang Ramadhan dan Lebaran.
“Tujuan digelarnya operasi kepolisian dengan Sandi ops Patuh Semeru 2016 untuk mewujudkan Kamseltibcar lantas yang mantap dan menghadirkan kembali negara dalam melindungi segenap bangsa dan memberikan rasa aman pada seluruh warga negara,”tandasnya.
Lebih lanjut, Suharsono menyebut bahwa Polantas sebagai penggerak revolusi mental serta pelopor tertib sosial diruang publik jelang Idul Fitri 1437 H.
“Adapun sasaran di gelarnya Ops Patuh Semeru 2016 meliputi Ranmor yang berhenti di tempat terlarang (melanggar rambu larangan), melanggar batas kecepatan, kelengkapan surat-surat ranmor dan lain-lain,”katanya.
