Arsitek Masjid Agung Jawa Tengah ini Siap Nyalon Bupati Pacitan

oleh -18 Dilihat
Andung Damar Sasongko dan istri. (Sumber foto: Facebook)
Andung Damar Sasongko dan istri. (Sumber foto: Facebook)

Pacitanku.com, SEMARANG – Enam bulan jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Pacitan, suasana politik kian menghangat dan calon mulai bermunculan. Meski belum ada deklarasi resmi dari calon terkuat saat ini, Bupati Indartato, namun sejumlah nama menyatakan siap nyalon menjadi Bupati Pacitan, salah satunya adalah arsitek kenamaan asal Pacitan, Andung Damar Sasongko.

Andung yang dikenal menjadi arsitek Masjid terbesar di Jawa Tengah, yakni Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) ini menyatakan siap maju menjadi calon bupati Pacitan. Meski bukan berlatar partai politik, namun pria yang berdomisili di Kecamatan Gajahmungkur, Semarang, Jawa Tengah ini cukup yakin ingin membangun kampung halamannya dengan latar belakang keilmuan yang dimilikinya.

“Mumpung saya masih muda, jadi energi masih besar, maka Inshaallah saya siap maju menjadi calon Bupati Pacitan, karena kalau menunggu masa pensiun, energinya telah habis,” katanya, Selasa (12/5/2015).

Lebih lanjut, pria yang juga alumni Teknik Arsitektur Universitas Diponegoro (Undip) menyampaikan bahwa keinginan maju sebagai salah satu calon Bupati didasari kecintaannya akan kampung halamannya tersebut.

Sehingga, dengan pengalaman yang dimiliki, Andung yakin mampu memberikan konsep pembangunan Pacitan yang lebih baik. “Beberapa konsep yang saya tawarkan tentunya adalah konsep pemberdayaan dan optimalisasi sektor potensial di Pacitan, seperti pariwisata, potensi alam dan industri kreatif,” tandasnya.

Namun demikian, Andung yang notabene wajah baru dalam peta perpolitikan Pacitan ini menyerahkan sepenuhnya kepada masyarakat terkait penilaian dirinya apakah memang layak memimpin Pacitan untuk periode mendatang.

”Pembangunan saat ini (masa bupati Indartato-red) sudah cukup baik, namun demikian tentunya harus ditingkatkan lagi agar semua potensi di Pacitan bisa dioptimalkan untuk kesejahteraan masyarakat Pacitan,”pungkas pria yang berasal dari Baleharjo, kota Pacitan ini.

Sebagaimana diketahui, hingga saat ini belum ada satu pun tokoh Pacitan yang mendeklarasikan untuk turut serta dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang akan berlangsung serentak pada 9 Desember mendatang. Sementara, KPU Pacitan sendiri hingga kini sudah memasuki tahap pemilihan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). (DPPP001)