Tambah biaya sekolah, anak SMP mbadut di Teleng Ria

oleh -1 Dilihat

masDwi, Pacitan– Salah satu hal yang bisa dilakukan saat liburan sekolah adalah ber wisata ke tempat favorit, seperti halnya Pantai Teleng Ria di Pacitan. Tercatat, sepanjang musim libur sekolah dan jelang tahun baru, jumlah wisatawan di Pantai Teleng Ria Pacitan membludak.

Momen ini juga dimanfaatkan Aji Tri Atmojo, bocah berusia 14 tahun untuk mencari tambahan biaya sekolah.

“Saya sudah 8 bulan ini “mbadut” (kids toys/ memakai baju badut)” kata siswa kelas VIII SMPN 3 Pacitan itu.

Awalnya, Aji ditawari jadi badut oleh tetangganya. Ia tertarik, karena upahnya lumayan. Uang hasil kerjanya digunakan untuk membiayai sekolahnya. “Ibu saya hanya di rumah (ibu rumah tangga, red), sedangkan Bapak hanya pensiunan PNS. Saya mau bantu mereka,” selorohnya.

Anak dari pasangan Karjono dan Martini ini bekerja hanya saat hari minggu, hari besar dan hari libur. Dia mengaku tidak ingin pekerjaannya mengganggu jam sekolah. Bocah asal Desa Sidoarjo, Kecamatan Pacitan tersebut memulai kerja sejak jam setengah 8 pagi. Jam 12 siang istirahat dan pulang sembari mengambil upahnya jadi badut jam 16.00 sore.

Aji menambahkan, dalam sehari, dia mendapat upah 30 ribu. Dari sekian banyak karakter badut yang pernah digunakannya, karakter tom and jerry dan ipin upin lah yang paling menarik baginya. “Setiap kali pakai baju ipin upin atau tom and jerry pasti paginya badan pegel semua, karena kedua karakter itu memang yang paling berat sekaligus paling menyenangkan,” tandasnya.

Dari 15 karakter yang ada, Aji mengaku sudah pernah mencoba semuanya. “Dari karakter Dora sampai Angry bird, saya sudah pernah coba,” jelasnya.

Disinggung tentang teman-teman sekolahnya, Aji merasa tidak malu dengan pekrjaannya. “Yang penting halal, tidak mencuri. Itung-itung bisa bantu orang tua untuk bayar sekolah,” pungkasnya.

Source : http://www.lensaindonesia.com/2012/12/30/demi-biaya-sekolah-bocah-di-pacitan-rela-jadi-badut.html

Lihat juga berita-berita Pacitanku di Google News, klik disini.