Pacitanku.com,NAWANGAN–Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh SMKN 1 Nawangan.
Salah satu siswanya, Diky Tesa Saputra, berhasil meraih juara 3 dalam ajang Lomba Kompetensi Siswa (LKS) Provinsi Jawa Timur tahun 2025 untuk bidang Cabinet Making.
Kompetisi tersebut digelar pada 21–25 April 2025 dan diikuti oleh peserta terbaik dari berbagai SMK se-Jawa Timur.
Kepala SMKN 1 Nawangan, Redy Yuniarto, mengapresiasi pencapaian tersebut dan menyampaikan rasa bangga atas prestasi yang diraih siswanya.
“Saya sangat bangga kepada Diky Tesa Saputra yang telah berhasil meraih juara 3 di ajang bergengsi ini. Semoga hal ini menjadi penyemangat bagi siswa lainnya untuk terus berusaha dan berprestasi,” ujarnya.
Ia juga berharap, keberhasilan Diky dapat memotivasi seluruh siswa, tidak hanya dari konsentrasi keahlian Kriya Kayu, tetapi juga dari program keahlian lainnya.
“Tidak ada yang mustahil jika kita berusaha sungguh-sungguh dan diiringi doa,” tambahnya.
Diky sendiri mengaku bersyukur atas hasil yang diperoleh.
Ia mengungkapkan bahwa pencapaian tersebut tidak lepas dari dukungan keluarga, guru, dan teman-temannya.
“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur. Terima kasih kepada bapak-ibu guru dan teman-teman yang selalu mendukung saya,” ujarnya.
Guru pembimbing Diky, Suyanto, turut menyampaikan rasa bangganya atas capaian anak didiknya tersebut.
Ia mengungkapkan bahwa ini merupakan kali pertama SMKN 1 Nawangan mengikuti LKS bidang Cabinet Making dan langsung berhasil meraih peringkat tiga besar tingkat provinsi.
“Ini menunjukkan bahwa siswa kami mampu bersaing dengan sekolah-sekolah lain di Jawa Timur. Meskipun kami berharap bisa meraih hasil yang lebih tinggi, namun kami tetap bersyukur. Ke depan, kami akan mempersiapkan diri lebih baik lagi,” kata Suyanto.
Ia juga berharap penilaian pada lomba berikutnya bisa dilakukan dengan lebih transparan.
“Terus terang kami pembimbing tahu persis kondisi hasil karya siswa kami dibanding siswa juara lainnya, namun semua keputusan ada di tangan dewan juri dan panitia. Kedepan kami akan melakukan persiapan yang lebih baik lagi,” imbuhnya.
Lomba bidang Cabinet Making sendiri berlangsung selama 15 jam, dengan berbagai tantangan yang menguji keterampilan teknis dan ketelitian para peserta.
Adanya prestasi ini menunjukkan bahwa kualitas dan kompetensi siswa SMKN 1 Nawangan tidak kalah dari sekolah lain, serta siap bersaing di tingkat yang lebih tinggi.