Bikin Bangga, Kepala SMKN I Sudimoro Indra Prastowo Raih 3 Penghargaan Internasional

oleh -2767 Dilihat
Indra Prastowo Kembali meraih penghargaan. Kali ini, Kepala SMKN 1 Sudimoro itu berhasil menyabet 3 penghargaan tingkat internasional. (FOto Dok for Pacitanku)

Pacitanku.com, SUDIMORO – Salah satu tokoh pendidikan asal Pacitan, Indra Prastowo kembali meraih penghargaan. Kali ini, Kepala SMKN 1 Sudimoro itu berhasil menyabet 3 penghargaan tingkat internasional.

“Diantaranya adalah penghargaan pertama adalah medali emas, international innovation and exhibition fair di Malaysia untuk penghargaan manajemen Pembelajaran berbasis IT,”kata Indra saat dikonfirmasi Pacitanku.com, Ahad (15/9/2024) di Pacitan.

Penghargaan kedua, kata Indra, adalah penghargaan International School Awards atas penghargaan pengembangan kurikulum terbaik Internasional karena sukses mengangkat SPAB di SMKN I Sudimoro.

Prestasi lain yang diperoleh adalah Indonesian green principal awards atas prestasi manajemen Sekolah terbaik (circular school) serta manajemen pengembangan sekolah terbaik nasional dari Universitas Brawijaya atas prestasi penerapan Sustainable Development Goals (SDGs) di sekolah.

“Kami juga meraih juara nasional best practice untuk pengembangan langen tayub melalui P5, serta Kepala Sekolah dedikasi terbaik dalam pelestarian lingkungan dari Universitas Gadjah Mada (UGM),”ujarnya.

Indra menyebut penghargaan itu sangat spesial karena dirinya adalah satu-satunya kepala sekolah yang mendapatkannya.

Baca juga: Berkat Inovasi MAS KS, Indra Prastowo Kepala SMKN 1 Sudimoro Raih Penghargaan Istimewa Tingkat Nasional

Yang cukup menarik, kata dia, salah satu diantara penghargaan tersebut adalah atas diperolehnya prestasi istimewa dan peringkat 1 dalam kegiatan peningkatan kapabilitas kepala sekolah berbasis industri atau CEO yang diselenggarakan oleh Universitas Brawijaya dan BBPPMPV bidang otomotif dan elektronika Malang.

Dan yang terakhir meraih medali perunggu dalam olimpiade proyek riset internasional.

“Olimpiade ini diikuti 12 negara, dan 100 peserta yang berhasil masuk final, kebetulan Indonesia diwakili oleh 8 orang salah satunya saya,”tandas dia.

Ingin terus berkontribusi membuat inovasi pendidikan

Kedepan, kata Indra, dengan berbagai penghargaan yang dicapai itu, dirinya akan terus membuat inovasi dan terobosan dalam dunia Pendidikan dan kejuruan.

“Yang terakhir saya mengangkat proyek riset aplikasi Design Thinking Practice for Design Thinking Orientation (Despacito) media pembelajaran yang melatih siswa untuk dapat membuat produk kreatif untuk wirausaha, diserta dengan cara menentukan harga jual beserta link e-commerce atau online shop untuk menjual hasil produk kreatif tersebut,”paparnya.

Menurut Indra, media pembelajaran ini banyak kontennya selain dapat dipakai oleh pelajar SMK juga dapat digunakan oleh para pengusaha pemula dalam menentukan produk.

“Selain itu karena didalamnya ada konten dan muatan kebudayaan kalau dubuka oleh anak SD-SMP juga dapat menambah pengetahuan di bidang kebudayaan dan kharakteristik Indonesia,”pungkas dia.

Lihat juga berita-berita Pacitanku di Google News, klik disini.

No More Posts Available.

No more pages to load.