Keren, Rontek Raung Bambu Pringkuku Jadi Pengisi Pekan Kebudayaan Nasional 2021

oleh -13 Dilihat
Rontek Raung Bambu Pringkuku saat tampil dalam taping video PKN 2021, Sabtu (23/10/2021) malam. (Foto: Sulthan Shalahuddin/Pacitanku.com)

Pacitanku.com, PRINGKUKU – Seni budaya Rontek Raung Bambu dari Desa Pelem, Kecamatan Pringkuku terpilih menjadi salah satu pengisi dalam Pekan Kebudayaan Nasional (PKN) tahun 2021. Proses pengambilan video secara taping sendiri dilakukan pada Sabtu (23/10/2021) hingga Ahad (24/10/2021) di bukit Tompe, Desa Tamanasri, Kecamatan Pringkuku.

Saat kegiatan pengambilan video tersebut, masyarakat setempat juga antusias melihat seni budaya yang pada tahun 2018 lalu sukses menjadi juara Festival Rontek Pacitan tersebut.

Pengasuh Rontek Raung Bambu Pringkuku, Dr Deasylina Da Ary saat berbincang dengan Pacitanku.com, Sabtu (23/10/2021) malam mengatakan terpilihnya Rontek Raung Bambu Pringkuku ini menjadi awal pertama kesenian Rontek Pacitan tampil di event nasional.

“Jadi, tim kurator yang ditunjuk Kementerian memilih kesenian dari daerah-daerah, kebetulan yang dilirik salah satunya Rontek yang merupakan satu event budaya yang besar di Pacitan itu, ternyata sudah mulai dilirik oleh kementerian, makanya terus mereka mungkin melihat kemenangan kita (Rontek Raung Bambu Pringkuku) di 2018 itu yang Sri Boyong,”kata Deasylina saat berbincang pada Sabtu malam.

Lebih lanjut, perempuan yang juga dosen di Universitas Negeri Semarang (UNNES) ini mengatakan kurator mengontak tim Rontek Raung Bambu dan menceritakan awal mulanya bahwa PKN adalah kesenian yang ada di daerah-daerah dan Rontek Raung Bambu merupakan salah satu yang terpilih.

Tim Rontek Raung Bambu Pringkuku. (Foto: Sulthan Shalahuddin/Pacitanku.com)

“Jadi kurator itu dari beberapa yang sudah di kuratori, dipilih lagi karena ada beberapa pertimbangan-pertimbangan ternyata rontek ini masih terpilih untuk mengikuti PKN tahun ini. Rontek Raung Bambu ini adalah karya asli Desa Pelem, Kecamatan Pringkuku, mengangkat filosofi hubungan petani dengan simbol kesejahteraan yaitu dewi padi,”paparnya.

Sementara, pimpinan produksi taping video Rontek Raung Bambu untuk PKN 2021, Denis menjelaskan kegiatan itu untuk produksi digital.

“Ini bentuknya taping ya mas, kemudian nanti kemungkinan diunggah bulan Desember saat PKN, dan untuk persiapannya sudah sekitar sepekan yang lalu,  kita  proses latihan di sanggar pradapa loka bhakti, kemudian difasilitasi desa, karena butuh wilayah yang luas,”jelasnya.

Secara umum, Denis mengatakan untuk kendala yang terjadi saat kegiatan pengambilan video tersebut lebih kepada persoalan teknis.

“Bagaimana cara mengakali audio karena pengambilan video dilakukan di luar ruangan, juga ini kan sudah memasuki musim hujan, tapi Alhamdulillah saat proses tidak hujan, hujannya pas paginya,”tandas dia.

Untuk talent, Denis mengungkapkan dukungan masyarakat setempat sangat luar biasa, karena semua talent melibatkanmasyarakat lokal.“Talent kita disini masyarakat langsung, ada juga orang tua juga mendukung program ini, jadi karya ini asli desa Pelem, untuk proses pengambilan video justru lancar,”pungkasnya.

Pewarta: Sulthan Shalahuddin
Editor: Dwi Purnawan

Keren, Rontek Raung Bambu Pringkuku Jadi Pengisi Pekan Kebudayaan Nasional 2021