Bupati Dorong Tata Pemerintahan dan Pelayanan Masyarakat Ikuti Penggunaan Teknologi Informasi

oleh -0 Dilihat
Bupati saat membuka Sosialisasi Peraturan Presiden No. 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) di Gedung Karya Dharma, Senin (27/9/2021).

Pacitanku.com, PACITAN – Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji mendorong pelaksanaan tata pemerintahan dan pelayanan masyarakat di Pacitan mengikuti laju perkembangan penggunaan teknologi informasi.

Hal itu disampaikan Bupati saat membuka Sosialisasi Peraturan Presiden No. 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) di Gedung Karya Dharma, Senin (27/9/2021).

Hadirnya SPBE adalah sebuah jawaban untuk menghadirkan pelayanan yang semakin efektif, terpadu, berkesinambungan, efisien, akuntabel, dan aman.

“Peradaban semakin maju yang diikuti oleh perkembangan teknologi dan kita tidak bisa menahan kemajuan tersebut. Mudah-mudahan dengan ikhtiar bersama ini kinerja kita untuk melayani masyarakat semakin meningkat,” jelas Aji, dikutip dari laman Humas Pemkab Pacitan.

Adanya teknologi lanjut Bupati, sangat berguna untuk mempermudah kinerja pelayanan. Bupati berharap, peserta sosialisasi memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya untuk membangkitkan semangat dan membangun komitmen bersama dalam mewujudkan masyarakat yang bahagia sejahtera.

“Adanya SPBE ini menjadi  pijakan awal serta komitmen kita dalam menjalankan amanah regulasi yang golnya untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat,” imbuhnya.

Dirinya juga berharap, tata pemerintahan dan pelayanan masyarakat di Pacitan bergerak mengikuti laju penggunaan teknologi informasi dalam melayani masyarakat.

“Menjadi komitmen Pemerintah Daerah yang kami tuangkan dalam visi misi kami bahwa teknologi adalah sarana untuk mempermudah masyarakat untuk mendapatkan pelayanan, mempermudah untuk mencari informasi,”jelasnya.

Lebih lanjut, Bupati mengatakan ini adalah tentang cara kita memberi pelayanan kepada masyarakat. Tentu, pemerintah, kata dia, dituntut untuk bekerja keras untuk menyiapkan infrastruktur, SDM, tata kelola/manajemen, dan berbagai proses bisnisnya.

“Tetapi, insyaallah dengan komitmen dan kerja keras bersama seluruh OPD, kita mampu memberikan yang terbaik untuk masyarakat Pacitan, membentuk birokrasi yang lebih melayani, lebih inovatif Menuju Masyarakat Pacitan Bahagia dan Sejahtera,”jelas dia.

Hanya saja, Bupati mengatakan Kabupaten Pacitan masih dihadapkan pada persoalan pemerataan jaringan. Masih ada sekitar 34 persen wilayah di Pacitan yang berstatus blank spot atau belum tersentuh sinyal komunikasi. Kendati demikian Mas Aji berharap hal itu tidak menjadi penghambat karena SPBE harus hadir sebagi sebuah kebutuhan.