BPBD Pacitan Siapkah Personil Hadapi Kemungkinan Munculnya MJO

oleh -0 Dilihat
Kalak BPBD Pacitan Didik Alih Wibowo. (Foto: Yuniardi Sutondo)

Pacitanku.com, PACITAN –  Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kabupaten Pacitan, Didik Alih Wibowo, mengimbau masyarakat tetap tenang seiring rilis Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) akan adanya cuaca ekstrem yang akan berlangsung di sejumlah wilayah di Indonesia, termasuk juga di Pacitan.

Dalam rilisnya, BMKG mencatat bahwa dinamika atmosfer di wilayah Indonesia tidak stabil dalam beberapa hari kedepan. Dampak dari fenomena tersebut, akan bisa meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah Indonesia.

Kondisi tersebut dipicu oleh aktifnya fenomena Madden Julian Oscillation (MJO) dan sirkulasi siklonik di sekitar Laut Jawa bagian barat serta di perairan utara Maluku dan Papua Barat yang membentuk daerah belokan dan pertemuan angin (konvergensi).

Terkait persoalan tersebut, Didik menegaskan, bahwa di Pacitan ada dua hal yang harus disiapkan. Yang pertama terkait penanganan bencana non alam, coronavirus disease 2019 (COVID-19) yang sampai detik ini masih terus berlangsung. Kemudian yang kedua, masalah bencana alam. Seperti banjir, dan tanah longsor.

“Dari kedua persoalan tersebut, BPBD harus siap siaga, utamanya kesiapan dari sisi personil,” jelasnya, Rabu (29/4/2020).

Terutama penanganan bencana non alam coronavirus. Sebab musuh yang dihadapi, tak kasat mata. Yaitu virus SARS-CoV-2 yang sewaktu-waktu bisa menyerang siapapun. “Ini yang menjadi atensi selama ini, selain juga ancaman bencana alam, seperti banjir ataupun tanah longsor,” beber Didik.

Pewarta: Yuniardi Sutondo
Editor: Dwi Purnawan