Cerita Tentang Mbah Dulah, Tokoh Asal Pacitan Perintis Percetakan Tiga Serangkai

oleh -10 Dilihat
Sumber foto: Tiga Serangkai

Pacitanku.com, PACITAN – Meski awalnya dikenal sebagai daerah miskin dan terisolir, namun dibalik semua itu, Kabupaten Pacitan, rupanya banyak melahirkan tokoh bersejarah yang punya makna dan arti bagi kehidupan masyarakat.

Selain Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang selama dua periode memimpin negara ini, juga ada putra terbaik Pacitan yang kali pertama merintis usaha percetakan dan saat ini menjadi brand legendaris. Namun eksistensi dan perjuangannya selama ini seakan terlupakan.

Dia adalah Marzuki Abdullah, atau akrab disapa Mbah Dullah, putra kelahiran Kecamatan Tulakan, Kabupaten Pacitan. Menurut mantan Bupati Pacitan, HG Soedibyo, pengusaha percetakan yang akrab disapa Mbah Dulah itu, mengawali usaha percetakannya hanya dengan bermodalkan stensil sederhana.

Awal memulai usahanya itu, dia memperkenalkan ke masyarakat di Solo dengan cara berkeliling menggunakan sepeda pancal.

“Namun berkat kegigihan dan keuletannya, hingga akhirnya beliau berhasil dan memiliki percetakan sangat besar. Bahkan saat ini nama percetakan itu sangat dikenal masyarakat luas di seantero negeri. Percetakan itu dia namai ‘Tiga Serangkai’. Dan sampai sekarang nama itu masih sangat dikenal,” ujar Soedibyo, saat dikonfirmasi melalui ponselnya, Ahad (23/2).

Mungkin banyak masyarakat yang tidak mengenalnya. Padahal almarhum Mbah Dulah, putra asli Tulakan. Dialah tokoh perintis percetakan yang namanya sangat dikenal.

“Namun sekarang beliau sudah berpulang. Dan usaha percetakannya dilanjutkan menantunya yang asli dari Sulawesi,” tuturnya.

Untuk itulah, Soedibyo berharap agar nama Mbah Dulah setidaknya bisa menjadi sederetan tokoh Pacitan seperti halnya SBY dan layak untuk dikenang. Mengingat jasanya dalam merintis usaha percetakan yang saat ini menjadi brand nasional.

Pewarta: Yuniardi Sutondo
Penyunting: Dwi Purnawan