Warga Swadaya Lakukan Evakuasi Korban Longsor Klesem Kebonagung

oleh -0 Dilihat
Warga melakukan evakuasi bencana tanah longsor di Klesem, Kebonagung. (FOto: IST)

Pacitanku.com, KEBONAGUNG – Puluhan warga di Desa Klesem, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, melakukan pencarian secara swadaya korban hilang tertimbun tanah longsor di kampung mereka tanpa menunggu bantuan Basarnas yang tidak bisa masuk lokasi karena akses terputus.

“Kami tidak bisa menunggu mereka (tim SAR gabungan) sementara akses masih terputus dari semua arah. Kami putuskan untuk mencari secara gotong-royong mulai kemarin, meski sempat terganggu hujan deras,” kata Imam Mameni, perangkat Kepala Dusun Duren, Desa Klesem yang memimpin langsung operasi pencarian, Kamis (30/11/2017).

Sejauh ini, pencarian secara manual menggunakan cangkul dibantu semprotan air itu belum membuahkan hasil. Namun warga bertekad pencarian akan terus dilakukan sampai bantuan tim SAR gabungan maupun Basarnas datang.

“Hari ini akses menuju Klesem sudah terbuka dan kami harap mereka segera mengirim bantuan untuk melakukan operasi pencarian bersama kami di sini,” kata Imam.

Ada empat orang yang masih satu keluarga di titik lokasi pencarian tersebut yang diyakini masih tertimbun. Mereka adalah Sukesih (41), Rozak (17), Suparno (74) dan Mbah Kasih (72).

Saat kejadian, tutur Bugiyat tetangga korban, ada lima orang dalam satu rumah tersebut yang tertimbun longsor di lokasi pencarian tersebut. Namun satu di antara kelima anggota keluarga itu, yakni Bilal (40) yang merupakan kepala keluarga berhasil menyelamatkan diri.

Longsor terjadi pada Selasa (28/11) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB akibat tebing di atas pemukiman setinggi 100-an meter. Saat dilakukan pencarian, baru atap rumah Bilal yang terlihat dengan ketebalan material longsor mencapai empat meter.

Hingga pukul 14.00 WIB satu unit mobil SAR gabungan mulai terlihat masuk Desa Klesem untuk melakukan operasi pencarian. (Ant/RAPP002)