467.890 Warga Tentukan Pemimpin Pacitan 5 Tahun Kedepan

oleh -0 Dilihat
Ilustrasi Pilkada

Pacitanku.com, PACITAN – Sebanyak  467.890 warga Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, siap menggunakan hak suaranya dalam pesta demokrasi pemilihan kepala daerah (pilkada) setempat untuk memilih dan menentukan pimpinannya selama lima tahun ke depan, Rabu hari ini.

Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pacitan, Suhardi, beberapa waktu lalu kepada wartawan mengatakan, bahwa dirinya berharap angka pertisipasi masyarakat untuk menentukan pemimpin sebesar 75 persen, bahkan jangan sampai ada warga yang punya hak pilih tidak menggunakan hak politiknya alias golput. “Walaupun target tersebut tinggi, kami  optimis bakal terealisasi sesuai rencana, salah satu upaya untuk mencapai realisasi target tersebut, dilakukan dengan memaksimalkan sosialisasi di setiap wilayah,” paparnya.

Sebagai informasi, tingkat kehadiran pemilih pada pemilihan bupati wakil bupati tahun 2010 hanya mencapai 65,22 persen. Selanjutnya, di pemilihan gubernur tahun 2013, tingkat kehadiran pemilih 65,45 persen. “Sementara pada Tahun 2014, dalam pemilihan legislatif meningkat hingga 71,74 persen, dan pada perhelatan pemilihan presiden, tingkat kehadiran pemilih turun 69,04 persen,” ungkap komisioner KPU divisi sosialisasi, pendidikan pemilih dan pengembangan informasi ini.

Sementara, dari 467.890 warga yang punya hak pilih tersebut, akan menggunakan hak pilihnya di 740 tempat pemungutan suara (TPS) yang tersebar di 166 desa dan lima kelurahan di Pacitan. KPU juga sudah mencetak 484.237 surat suara untuk digunakan para pemilih, dimana sisanya dari surat suara tersebut digunakan para pemilih tambahan.

Sebelumnya, Kapolres Pacitan AKBP Taryadi mengatakan bahwa di 12 kecamatan yang menjadi target pengamanan, tidak ada laporan rawan. “Seluruh anggota agar tidak merasa underestimate terhadap situasi yang selama ini kondusif, selanjutnya kami minta untuk menanamkan rasa iklas dan tanggung jawab dalam memberikan rasa aman kepada masyarakat,” katanya saat apel pengamanan Pilkada 2015 di halaman Mapolres Pacitan, Jalan Ahmad Yani, Pacitan, Jatim, Selasa.

Ia menuturkan dalam pengamanan TPS, polisi juga akan didukung personel Linmas, unsur gabungan dari Tentara Nasional Indonesia (TNI), Polisi Militer (PM), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) dan Senkom Mitra Polri.

Polres Pacitan total mengerahkan 441 personel yang terlibat dalam operasi Mantap Praja 2015. Selain itu, personel pengamanan Pilkada masih ditambah 30 personel BKO dari Polres Madiun dan  mendapatkan bantuan pengamanan Mako 60 siswa Diktukba Polri dari Polda Jatim.

Sementara itu, dari dua pasang calon bupati dan wakil bupati dalam Pilkada Pacitan, satu paslon yang diusung PDIP, Drs. H. Bambang Susanto,  S.Pd, SE, MM yang berpasangan dengan Hj. Sri Retno Dhewanti, A. Md tidak punya hak pilih karena domisilinya ada di Kabupaten Sukoharjo Jawa Tengah dan Kabupaten Sleman DI Yogyakarta.

Sedangkan satu paslon lainnya, yakni Indartato-Yudi Sumbogo bakal menggunakan hak pilihnya di TPS di kawasan domisili masing-masing.

Indartato akan menggunakan hak suaranya di TPS 01, Kelurahan/Kecamatan Pacitan. Sementara, Yudi Sumbogo akan menggunakan hak pilihnya di TPS 02, Desa Mangunharjo, Kecamatan Arjosari. ‎

Pilkada Pacitan sendiri diikuti dua pasangan calon (paslon), yakni Drs. H. Indartato, MM yang berpasangan dengan Drs. H. Yudi Sumbogo (Indigo) yang diusung Partai Demokrat dan didukung Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Nasional Demokrat (Nasdem) dan Partai Gerindra. Pasangan Indigo ini mendapatkan nomor urut satu.

Sementara pasangan kedua dengan nomor urut 2 adalah Drs. H. Bambang Susanto,  S.Pd, SE, MM yang berpasangan dengan Hj. Sri Retno Dhewanti, A. Md, yang diusung PDI Perjuangan, Partai Hanura dan didukung Partai Amanat Nasional (PAN). (RAPP002)