Negosiasi Alot, Proyek Pelabuhan Niaga Gelon Diperkirakan Molor Hingga Dua Tahun Lagi

oleh -0 Dilihat
Proyek Pembangunan Jembatan Gelon. (Foto : Dishubkominfo Pacitan)
Proyek Pembangunan Jembatan Gelon. (Foto : Dishubkominfo Pacitan)

Pacitanku.com, PACITAN—Pembangunan mega proyek pelabuhan niaga Gelon yang terletak di teluk Magelon, Desa Kembang, Kecamatan Pacitan diperkirakan akan kembali tertunda dan molor hingga dua tahun kedepan atau 2016. Pasalnya, sementara hingga kini proses pembangunannya baru mencapai sekitar 20 persen.

Kondisi ini terjadi dikarenakan alotnya negosiasi pekerjaan pembangunan jalan dengan tiga warga setempat. Tercatat, dari total 86 warga yang diberikan ganti rugi lahan, tiga diantaranya masih belum sepakat terkait ganti rugi.diketahui, nilali ganti rugi adalah 4,3 milyar untuk 86 kepala keluarga tersebut.

“Setiap melakukan negosiasi selalu berakhir deadlock, akibat dari kondisi tersebut, pihak kemenhub pun menjadi ragu jika mau mengucurkan dana untuk proyek ini,” kata Widy Sumardji, Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Pacitan, dilansir dari Jawapos Radar Pacitan, Kamis (18/9/2014).

Seperti diketahui, DED (Detail Enginering Desain) Pemerintah pusat melalui Kemenhub membangun pelabuhan Gelon ini sebagai jalur distribusi barang dan niaga atau perdagangan. Proyek pembangunan ini sendiri menggunakan dana APBN 45 miliar didukung APBD Propinsi Jatim 23 miliar untuk membangun akses jalan menuju pelabuhan tersebut.

Menanggapi proyek yang berada pada luas sekitar 21 hektare ini, Bupati Pacitan menyatakan bahwa pembangunan proyek jembatan Gelon ini sejauh ini dikonsentrasikan terhadap pembenaran konstruksi jalan. “Karena ada efisiensi dana proyek dariPemerintah pusat,” ujarnya.

Sesuai planning pembangunan Pelabuhan ini, rencananya pembangunan yang digawangi PT Sapta Adhi Pratama ini bisa menampung 20 hingga 30 kapal barang dan niaga serta kapal tambang.  

Redaktur : Robby Agustav