Pacitanku.com, PACITAN – Pasangan calon bupati dan wakil bupati Pacitan nomor urut 2 Indrata Nur Bayuaji dan Gagarin menjanjikan akan juga fokus membangun infrastruktur jika terpilih melanjutkan periode kepemimpinannya menjadi Bupati dan Wakil Bupati Pacitan.
Dalam unggahan visi dan misi Aji-Gagarin, disebutkan visi utama yang diusung koalisi gemuk dalam Pilbup Pacitan 27 November 2024 itu adalah Pacitan Semakin Sejahtera Bahagia. Visi dan Misi tersebut perlu dirumuskan dan dijabarkan dalam sejumlah aksi prioritas, di samping program-program regular yang selama ini telah dilaksanakan.
Dalam program prioritas ke-7, disebutkan Aji-Gagarin juga memiliki program aksi pembangunan Infrastruktur.
“Infrastruktur memiliki peran yang sangat strategis dalam mewujudkan kemajuan pariwisata di Kabupaten Pacitan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,”kata Aji-Gagarin seperti dikutip dalam penjelasan visi-misinya.
Untuk mempercepat pembangunan infrastruktur, program aksi yang akan dilakukan adalah yang pertama meningkatnya Kuantitas dan Kualitas Pembangunan Jalan Kabupaten.
Menurut Aji-Gagarin, pembangunan jalan wilayah kabupaten merupakan suatu program yang penting untuk menghubungkan antar wilayah desa, desa dengan kecamatan dan desa ke kabupaten dan mengurangi ketimpangan dengan kabupaten sekitar.
“Program ini bertujuan untuk mengurangi ketimpangan antara desa dengan kota, serta ketimpangan dengan kabupaten sekitar. Hal ini sekaligus diharapkan mampu memberikan rasa keadilan dalam masyarakat, memperlancar arus barang dan jasa yang menunjang aktivitas perekonomian masyarakat,”ungkapnya.
Selain itu, Aji-Gagarin juga berjanji akan meningkatkan pembangunan sanitasi masyarakat dan cakupan air bersih bagi masyarakat.
“Pembangunan sanitas dan penyediaan air bersih bagi masyarakat merupakan sebuah kewajiban pemerintah. Kondisi geografis Kabupaten Pacitan yang bergunung-gunung menjadi tantangan tersendiri untuk dapat menghadirkan layanan air bersih bagi masyarakat,”demikian penjelasan Aji-Gagarin.
Menurut paslon Aji-Gagarin, selain penyediaan air bersih, pembangunan sanitasi masyarakat juga penting untuk meminimalisir masyarakat terjangkit penyakit. Sehingga peningkatan cakupan layanan air bersih dan sanitasi masyarakat merupakan salah satu prioritas kebijakan.
“Disamping itu, yang tidak kalah penting adalah perlu kebijakan yang tegas dalam menjaga dan melestarikan sumber mata air untuk menjamin ketersediaan air sepanjang musim,”tegasnya.
Selain air, Aji-Gagarin juga menjanjikan pemerataan Cakupan Layanan Listrik dan Internet. Menurutnya, pemerataan cakupan layanan listrik dan internet merupakan aspek krusial dalam pembangunan infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat.
“Pemerataan layanan listrik dan internet memerlukan pendekatan yang terintegrasi, dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan dan menggunakan teknologi yang sesuai untuk konteks lokal,”tegasnya.
Hal ini merupakan langkah penting untuk mendorong inklusi sosial dan ekonomi serta mendukung pembangunan berkelanjutan. Pemerintah kedepan diharapkan bisa memastikan aliran listrik dan internet merata ke semua wilayah di Pacitan.
Selanjutnya adalah pembangunan infrastruktur prioritas pemerintah, Dimana pembangunan Infrastruktur prioritas pemerintah menjadi program prioritas pemerintah untuk di selesaikan.
Menurut paslon 2, beberapa ruas penghubung antar kabupaten hingga pembangunan infrastruktur penunjang pertumbuhan ekonomi seperti pariwisata perlu dilakukan percepatan pembangunan.
“Program ini diharapkan bisa melancarkan konektifitas antar wilayah dan memperlancar arus perekonomian masyarakat antar daerah,”tegas Aji-Gagarin.
Berikutnya adalah peningkatan Pembangunan Rumah Tidak Layak Huni Bagi Masyarakat, Dimana peningkatan Pembangunan rumah tidak layak huni bagi masyarakat sangat penting, proses verifikasi dan pendataan secara jelas merupakan awal untuk proses penyaluran bantuan RTLH ini.
“Diharapkan program ini bisa mengurangi beban masyarakat dan diharpkan masyarakat bisa hidup lebih baik,”ungkapnya.
Terakhir, Aji-Gagarin juga menjanjikan adanya peningkatan pembangunan infrastruktur kebencanaan, peningkatan pembangunan infrastruktur kebencanaan sangat penting mengingat perubahan iklim yang tidak menentu.
“Kabupaten pacitan yang berpotensi kekeringan, abrasi, tanah longsor, banjir dan abrasi laut perlu dikaji secara mendalam terkait dengan pembangunan infrastruktur sesuai dengan mitigasi kebencanaan. Diharapkan pembangunan infrastruktur kebencanaan yang dilaksanakaan sejak dini dan melalui kajian yang akurat bisa mengurangi dampak kebencanaan,”pungkasnya.