Satu Penyu Hijau Ditemukan Mati di Pesisir Pantai Selatan Pacitan

oleh -0 Dilihat
Satu penyu yang hampir punah ditemukan mati di Pesisir selatan Pacitan, tepatnya di wilayah Teleng, Kelurahan Sidoharjo, Kecamatan Pacitan. (Foto: Julian Tondo)

Pacitanku.com, PACITAN –  Satu penyu yang hampir punah ditemukan mati di Pesisir selatan Pacitan, tepatnya di wilayah Teleng, Kelurahan Sidoharjo, Kecamatan Pacitan.

Bangkai penyu tersebut pertama kali ditemukan oleh warga yang kebetulan lewat.

Jenis Penyu hijau ini diperkirakan berusia 15-20 tahun, berkelamin betina. Selain itu, dari ciri-ciri fisik juga ditemukan bekas luka di bagian leher sampai mulut sobek berlubang. Indikasi kematian karena predator non alami.

“Kami mendapat laporan ada bangkai penyu di Teleng, dan kami periksa lalu kami kuburkan,”kata Selamet Cuboh Hember, relawan sahabat penyu pacitan (SPP), Selasa (31/08/2021).

Keberadaan penyu bisa dikatakan langka dan hampir punah. Karena penyu baru bisa bertelur saat diusia 40 tahun keatas. Sementara untuk menjadi telur, satu penyu betina harus dibuahi oleh enam penyu jantan.

“Kenapa kemudian harus dilindungi? karena keberadaan penyu jantan semakin langka,”imbuh Cuboh, Sapaan akrab relawan SPP.

Menurut pengamatan, selama ini siklus satu penyu kembali mendarat setiap tiga tahun sekali,namun akhir akhir ini siklus  berubah menjadi enam tahun sekali.

Dalam satu kali bertelur, penyu akan bisa mengeluarkan sekitar 70 hingga 100 butir telur. Namun presentse keberhasilan penyu bisa tumbuh dewasa sampai bertelur perbandingannya 1: 100.

Pewarta: Julian Tondo
Editor: Dwi Purnawan

Video Sahabat Penyu Pacitan yang Terus Lakukan Konservasi Satwa Langka Penyu