Derita Penyakit Tak Kunjung Sembuh, Warga Poko Ditemukan Tewas Gantung Diri Usai Menghilang

oleh -2116 Dilihat

Pacitanku.com, PRINGKUKU – Warga Desa Poko, Kecamatan Pringkuku, dikejutkan dengan penemuan tragis seorang warganya berinisial S, yang ditemukan meninggal dunia dalam kondisi tergantung di sebuah pohon jati di area kebun warga pada Selasa (20/5/2025) pagi.

Peristiwa ini mengakhiri pencarian yang dilakukan sejak S dilaporkan menghilang dari rumahnya sehari sebelumnya.Kisah pilu ini bermula pada Senin (19/5/2025) petang.

Selepas waktu Magrib, sekitar pukul 18.00 WIB, S sudah tidak lagi terlihat di kediamannya. Pihak keluarga yang mulai cemas segera berupaya mencari keberadaan S ke rumah sanak saudara, namun upaya tersebut belum membuahkan hasil.

Kekhawatiran keluarga memuncak hingga akhirnya mereka memutuskan untuk melaporkan hilangnya S kepada Kepala Dusun setempat.

Informasi ini kemudian diteruskan kepada Babinsa dan Bhabinkamtibmas Desa Poko.

Menurut keterangan Babinsa setempat, Serka Miseno, laporan kehilangan diterima dan tim gabungan dari perangkat desa, aparat, bersama warga langsung bergerak melakukan pencarian.

“Pada hari Senin tanggal 19 Mei 2025 sekitar pukul 18.00 WIB, setelah Magrib, korban sudah tidak ada di rumah. Pihak keluarga mulai bingung dan mencari korban ke tempat saudara-saudaranya tetapi tidak ditemukan,”jelasnya.

“Selanjutnya, pihak keluarga melaporkan ke Kasun bahwa keluarganya ada yang hilang, kemudian perangkat desa beserta keluarga melaporkan ke Babinsa dan Babinkamtibmas Desa Poko. Terus diadakan pencarian sampai malam, namun tidak membuahkan hasil,”imbuh Serka Miseno.

Pencarian intensif yang dilakukan hingga larut malam terpaksa dihentikan.

“Pencarian dihentikan pada pukul 24.00 WIB malam dan direncanakan akan dilanjutkan pada pagi hari,” tambahnya.

Harapan untuk menemukan S dalam keadaan selamat pupus keesokan harinya. Pada Selasa (20/5/2025) pagi, sekitar pukul 06.00 WIB, tim gabungan melanjutkan kembali upaya pencarian.

Nahas, sekitar pukul 06.45 WIB, salah seorang warga menemukan S sudah dalam kondisi tak bernyawa, tergantung di sebatang pohon jati di kebun milik warga.

Lebih lanjut, Serka Miseno mengungkapkan bahwa S diketahui telah lama mengidap penyakit menahun.

Diduga, penderitaan akibat penyakit yang tak kunjung membaik ini mendorong S untuk mengambil langkah putus asa mengakhiri hidupnya.

“Penyebab kejadian diduga karena korban mempunyai penyakit hernia dan lambung yang tidak kunjung sembuh,” pungkasnya.

Lihat juga berita-berita Pacitanku di Google News, klik disini.

No More Posts Available.

No more pages to load.