Pacitanku.com, PRINGKUKU – Beragam upaya dilakukan elemen masyarakat untuk mencari cara mengatasi kekeringan yang kerap terjadi di Pacitan saat musim kemarau.
Salah satunya adalah membidik potensi air bawah tanah yang banyak terdapat di Pacitan, utamanya wilayah barat.
Terbaru, Pacitan Speleology Society (PSS) berkolaborasi dengan Mapala Pasca Ponorogo yang baru saja menemukan goa vertikal atau luweng yang memiliki potensi air bawah tanah di kawasan Dusun Salam, Desa Ngadirejan, Kecamatan Pringkuku.
Baca juga: Jadi Solusi Kekeringan, PSS Kembali Temukan Potensi Sumber Air di Pringkuku Pacitan
Dan dalam rangka membantu mencari Solusi mengatasi kekeringan dengan potensi air tanah, PSS Pacitan bekerja sama dengan Mapala Pasca Ponorogo melakukan uji coba penarikan air bawah tanah dari Luweng Tandon di kawasan tersebut pada Sabtu (14/9/2024).
“Ini adalah salah satu tempat goa vertikal yang berada di Dusun Salam Desa Ngadirejan kebetulan saat ini dilakukan proses penarikan air dibawah tanah yang asal muasal luweng atau Goa Vertikal ini ditemukan oleh teman dari Mapala Pasca Ponorogo berkerjasama dengan PSS Pacitan,”kata Bambang dari PSS Pacitan, saat dikonfirmasi Pacitanku.com, Senin (16/9/2024).
Berkat koordinasi dengan berbagai pihak, Bambang menuturkan kegiatan uji coba penarikan air itu berhasil.
Kegiatan tersebut, kata Bambang, juga didukung oleh warga setempat yang turun tangan dalam proses penarikan air tersebut.
“Alhamdulilah pada kesempatan ini semua melalui proses komunikasi dan koordinasi dengan bapak RT/ RW setempat dan didukung oleh PUPR saat ini merupakan uji coba pertama untuk penarikan sumber dibawah tanah yang volumenya atau debitnya 0,8 liter per detik,”jelasnya.
Bambang berharap dengan penarikan air tanah tersebut bisa bermanfaat membantu mengatasi kekeringan, khususnya di wilayah setempat.
“Harapanya jika air ini nanti dalam uji coba berhasil bisa bermanfaat untuk khususnya Dusun Salam, Desa Ngadirejan ini,”pungkasnya.