Sungai Maron Pacitan, “Amazonnya” Indonesia, Destinasi Favorit Liburan Sekolah

oleh -114 Dilihat
Menjelajahi "Amazonnya" Indonesia. Sungai Maron di Pacitan, Jawa Timur, memang tiada duanya. Airnya yang jernih kehijauan diapit rimbunnya pepohonan, ditambah fasilitas yang makin lengkap bikin liburan sekolah makin seru! Jangan lupa mampir kalau ke Pacitan. (Foto: Dwi Purnawan/Pacitanku)

Pacitanku.com, PRINGKUKU – Sungai Maron di Pacitan, Jawa Timur, semakin mengukuhkan posisinya sebagai destinasi wisata favorit, terutama saat liburan sekolah.

Dikenal sebagai “Amazonnya” Indonesia, keindahan alam yang memukau dipadukan dengan fasilitas yang terus ditingkatkan, menjadikan Sungai Maron pilihan ideal bagi wisatawan.

Destinasi yang terletak di Desa Dersono, Kecamatan Pringkuku ini juga terus memperbaiki fasilitasnya untuk memanjakan wisatawan.

Sutrisno, salah satu pengelola tiket Sungai Maron, mengungkapkan rasa syukurnya atas tingginya animo pengunjung selama liburan sekolah.

“Alhamdulillah liburan sekolah lumayan ramai,” ujarnya, saat ditemui Pacitanku.com, baru-baru ini.

Lebih lanjut, Sutris menambahkan bahwa berbagai fasilitas penunjang kini telah tersedia lengkap di area wisata, seperti warung-warung makan dengan harga terjangkau, musala, toilet, dan area parkir yang cukup luas.

Pengelola Sungai Maron Sutrisno. (Foto: Dwi Purnawan)

Akses menuju sungai pun semakin nyaman berkat pengerasan jalan (paving) yang dilakukan oleh PLN Nusantara Power.

“Monggo warga wisatawan yang hendak ke Pacitan jangan lupa ke Pantai Maron,” ajak Sutrisno.

Sungai Maron, yang terletak di Desa Dersono, Kecamatan Pringkuku, Pacitan, memang menawarkan pesona alam yang luar biasa.

Aliran airnya yang bening kehijauan diapit oleh rimbunnya pepohonan kelapa dan jambu, menciptakan suasana sejuk dan asri layaknya Sungai Amazon.

“Dengan tiket masuk yang sangat terjangkau, hanya Rp5.000 per orang (per tahun 2025), pengunjung dapat merasakan petualangan menyusuri sungai sepanjang 4,5 kilometer,”ujar Sutris.

Sensasi petualangan ala Amazon semakin terasa dengan menyewa perahu seharga Rp100.000 untuk empat orang, sudah termasuk pengemudi. “Pengguna perahu kita siapkan juga pelampung untuk sebagai safety saat menyusuri Sungai,”jelas Sutris.

Perjalanan sekitar 60 menit ini akan memanjakan mata dengan pemandangan bukit-bukit karang eksotis yang disebut-sebut mirip dengan keindahan Phuket, Thailand.

Setelah puas menyusuri sungai, pengunjung dapat melanjutkan petualangan menuju Pantai Ngiroboyo yang tak kalah eksotis, menjadi penutup sempurna untuk pengalaman wisata di Sungai Maron.

Dengan peningkatan fasilitas dan keindahan alam yang tiada duanya, Sungai Maron siap menyambut lebih banyak wisatawan yang ingin merasakan sensasi petualangan ala Amazon sehingga Makin Tahu Indonesia.

Pengelola juga mengingatkan pengunjung untuk selalu menjaga kebersihan demi kelestarian alam Sungai Maron.

Lihat juga berita-berita Pacitanku di Google News, klik disini.

No More Posts Available.

No more pages to load.