Didukung Banyak Parpol-Relawan, Timses Semakin Optimistis Indrata-Gagarin Menang

oleh -0 Dilihat
PASLON NOMOR URUT 1. Aji-Gagarin dalam kegiatan pertemuan dengan warga. (Foto: Dok/Istimewa)

Pacitanku.com, PACITAN – Anggota tim sukses pemenangan pasangan calon bupati dan wakil bupati nomor urut 1 Indrata Nur BayuajiGagarin, Anung Dwi Ristanto  semakin optimistis cabup-cawabup yang diusungnya tersebut mampu memenangi kontestasi Pilbup Pacitan 9 Desember 2020 mendatang.

Pria yang juga legislator Partai Demokrat ini mengatakan rasa optimisme itu berdasarkan sejumlah hal, diantaranya yang pertama adalah terkait popularitas dan elektabilitas Indrata-Gagarin yang cukup tinggi.

“Kami optimis, didasari yang pertama adalah popularitas dan elektabilitas calon yang kami usung, dari rilis beberapa lembaga survei itu memiliki popularitas yang tinggi dari calon yang ada di Pacitan,”kata Anung, saat dihubungi Pacitanku.com, Senin (12/10/2020).

Menurut Anung, Paslon Indrata-Gagarin memiliki track record yang panjang, perjalanan yang panjang, juga karier yang panjang dalam bersentuhan langsung dengan masyarakat.

“Artinya paslon nomor 1 itu sudah teruji dengan pengabdiannya kepada masyarakat,”ujar Anung.

Lebih lanjut, Anung mengungkapkan, terkait popularitas dan elektabilitas Indrata-Gagarin, saat ini cukup tinggi.

Calon Bupati, imbuh Anung, yang dinilai adalah popularitas atau sejauh mana calon itu dikenal. Kemudian, kata dia, adalah keseimbangan antara popularitas dan elektabilitas.

“Sejauh mana orang atau calon itu disukai atau disenangi atau elektabilitas, popularitas dan elektabilitas itu bisa seimbang, maka Insyaallah hasilnya sesuai dengan yang diharapkan (kemenangan, red),”ujar dia.

Anung kemudian menganalogikan hubungan elektabilitas dan popularitas dengan peluang kemenangan calon.

Anung Dwi Ristanto Politisi Partai Demokrat.(Foto: Dok Anung/FB)

“Karena, sederhana saja, ketika popularitas dan elektabilitas itu sudah lebih dari 50% dari total responden (survei, red), maka pada prinsipnya dukungan untuk paslon itu sudah berjalan secara sendirinya. Analoginya, ketika calon sudah didukung 50% lebih masyarakat, maka komponen masyarakat itu secara tidak langsung akan berkampanye secara otomatis dari mulut ke mulut, akan bergulir dengan sendirinya,”jelasnya.

Selain faktor popularitas dan elektabilitas, Anung mengaku optimis paslon yang diusungnya itu menang karena dukungan partai politik dan relawan.

“Dukungan parpol, dari hasil pendaftaran di KPU, seperti kita tahu, itu ada 7 parpol pengusung, 6 Parpol pendukung, disitu bagian dari bagian daripada bahwa organisasi parpol ini memiliki instrumen tingkat kabupaten, kecamatan dan desa masing-masing, itu bagian dari sumber daya,”ungkapnya.

Tak hanya itu, Anung menilai, dukungan relawan juga menjadi nilai tambah bagi kemungkinan kemenangan bagi Indrata-Gagarin.

“Berikutnya dukungan masyarakat yang dilembagakan menjadi relawan-relawan, kalau boleh kita lebih jauh, ada banyak relawan-relan yang berlapis-lapsis, misalnya relawan Pak In (bupati petahana, red), relawan mas Ibas, dan juga relawan tokoh-tokoh masyarakat yang tergabung di Nyawiji-Sumrambah,”pungkasnya.

Sebagai informasi, Aji dan Gagarin maju dalam Pilbup Pacitan 2020. Keduanya yang berada di nomor urut 1 diusung oleh Partai Demokrat, Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Nasional Demokrat (Nasdem), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Selain diusung kekuatan 7 partai pengusung itu, Aji-Gagarin juga didukung 6 partai, yaitu Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Persatuan Indonesia (Perindo), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) dan Partai Berkarya.

Saat ini, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pacitan sendiri telah melakukan sejumlah tahapan Pilbup Pacitan. Setelah penetapan Paslon dan pengundian nomor urut, tahapan kemudian dilanjutkan masa kampanye pada Sabtu (26/9/2020) hingga Sabtu (5/12/2020) mendatang.

Tahapan puncak kemudian dilaksanakan pelaksanaan pemungutan suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada Rabu (9/12/2020) mendatang.

Pewarta: Dwi Purnawan

No More Posts Available.

No more pages to load.