Arifin: Saatnya Ulama Tentukan Arah Politik Umat

oleh -0 Dilihat
Anggota Komisi I DPRD Pacitan Arifin. (Foto: Istimewa)

Pacitanku.com, PACITAN – Sebagian orang menilai bahwa ulama tidak semestinya terjun ke dunia politik praktis yang di masa perjalanan bangsa ini pernah identik akan ketidaksucian.

Bahkan, tak sedikit orang beranggapan bahwa ulama identik dengan dunia dakwah dan tarbiyah saja.

Menanggapi hal itu, Arifin, SE, Wakil Ketua Tanfidziyah PCNU Kab. Pacitan mengatakan, sebagai pewaris Nabi, ulama semestinya mampu menjalankan berbagai tugas apapun, termasuk terjun ke dunia politik praktis, dengan satu catatan penting, bulatnya tekad dan sucinya niat demi menegakkan keadilan serta menciptakan kemakmuran bagi rakyat untuk mendapat ridha dari Allah SWT.

“Sejak dulu ulama telah terlibat dalam perjuangan politik dan kebangsaan serta dalam menjaga persatuan. Dalam UUD 45 dan Pancasila yang merupakan warisan nilai serta wujud nyata dari pengorbanan para pendiri bangsa, di dalamnya terdiri atas para ulama,” ujarnya, Minggu (4/10/2020).

Menurut Arifin, ada beberapa hal nilai strategis kini sosok ulama direkomendasikan dalam kontestasi politik, bahkan hal itu merupakan sebuah harapan sekaligus jawaban untuk perubahan Indonesia.

“Ulama ini adalah sosok pembelajar yang tak pernah bosan, baik dalam hal mengkaji, mengamalkan ilmu dan giat mengaktifkan majelis ilmu. Selain itu, ulama memiliki self control (pengendalian diri) yang kuat dalam menjalani tugas keumatan,” ungkapnya.

Dengan kata lain, lanjut Arifin, ulama bukan hanya cerdas secara kognitif, tapi juga sangat cerdas secara emosional dan spiritual. Sehingga kecerdasan intelektual yang dimiliki mampu mendorongnya berkiprah secara lebih baik.

“Ulama lebih mengutamakan kepentingan rakyat dari pada kepentingan diri, keluarga, kelompok, dan golongannya,” pungkas dia.

Pewarta: Yahya Ali Rahmawan
Editor: Dwi Purnawan