Begini Strategi Gagarin Mengembangkan UMKM di Pacitan Agar Semakin Maju

oleh -1 Dilihat
NARASUMBER. Bacawabup Gagarin saat menjadi pemateri dalam kegiatan UMKM KADIN Pacitan, Senin (21/9/2020). (Foto: Sulthan Salahuddin/Pacitanku.com)

Pacitanku.com, PACITAN – Bakal Calon Wakil Bupati (Bacawabup) Pacitan Gagarin memiliki sejumlah konsep untuk membantu pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Pacitan agar semakin maju. Salah satu yang ingin dilakukan adalah sinergi antara UMKM dengan Pemerintah.

“Saya tidak ingin (UMKM) ada yang maju sendiri, sementara yang lain tidak ada kemajuan, tapi sama-sama kesana, sehingga stimulan dari pemerintah, kebijakan dari pemerintah yang sudah memadai itu benar-benar bisa bermanfaat secara optimal,”kata Gagarin saat memberikan sambutan dalam pembinaan UMKM yang diselenggarakan oleh Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Pacitan, Senin (21/9/2020) di Aula Hotel Srikandi, Pacitan.

Sehingga, kata Gagarin, kalau pelaku UMKM punya slogan UMKM Bahagia, maka yang bahagia adalah semua yang terlibat dalam UMKM tersebut, termasuk para petani yang juga ikut berbahagia.

Jika dirinya menjadi pemimpin Pacitan, Gagarin juga memiliki gagasan bagaimana membuat kebijakan yang pro UMKM, salah satunya mengkooptasi untuk marketing produk UMKM tersebut.

“Kalau toh semuanya memungkinkan kita nanti juga akan membuat kebijakan yang mengkooptasi tempat-tempat marketing lainnya. Yang sekiranya mungkin bisa produk-produk dari UMKM dititipkan di tempat tersebut, misalnya kita bisa mengkooptasi terkait Indomaret dan Alfamart yang dalam perpanjangan izin atau mengurus izin diwajibkan untuk memiliki ketentuan memasarkan produk lokal. Itu hanya bisa dilakukan lewat pelakunya adalah yang mempunyai kewenangan pengambilan kebijakan,”jelasnya.

Namun demikian, Gagarin juga mengingatkan agar para pelaku UMKM di Pacitan, jika ada kebijakan pemerintah yang pro UMKM untuk tidak mendatangkan bahan baku dari luar.

“Tetapi saya mohon dengan hormat dengan sangat, niatan baik tersebut besok kalau benar-benar terjadi, kami jangan diingkari, jangan mendatangkan bahan baku yang istilahnya sebenarnya di Pacitan itu ada tapi menggunakan produk luar, itu sama saja tidak bersinergi dengan Pemerintah, tidak bersinergi dengan bidang-bidang lain di kabupaten Pacitan ini,”ungkap Gagarin.

Sebagai contoh, kata dia, misalnya, ada petani di Pacitan menanam singkong, tetapi pelaku UMKM mengambil singkong ke Tulungagung.

“Alasannya mungkin singkong Pacitan tidak renyah, seharusnya ini cepat dikomunikasikan, kalau singkong di Pacitan tidak renyah, di Tulungagung dipelajari, jenis singkong apa yang seharusnya ditanam dan itu disampaikan kepada petani singkong, supaya apa, supaya semua bicara adalah produktif, tapi jangan diingkari, andaikan saya ini nanti jadi istilahnya bisa menuju maju kesana,”papar pria yang juga Wakil Ketua DPRD Pacitan ini.

Secara khusus, Gagarin juga berpesan kepada para pelaku UMKM di Pacitan agar tetap semangat dan pantang untuk menyerah.

“Pelaku usaha itu seperti kalau saya ibaratkan pelaku akrobat, panjenengan toh kalau harus terjatuh dinikmati saja dulu, dievaluasi, kalau panjenengan harus merugi, dievaluasi lagi, kenapa harus merugi, toh seandainya produk panjenengan belum jadi tolong dipelajari pula bagaimana seandainya kok produk ini belum laku,”tandasnya.

Selain itu, Gagarin juga mengapresiasi Kadin Pacitan yang memiliki niatan untuk berperan meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dalam mengelola manajerial usaha.

“Kepada KADIN kami sampaikan terimakasih yang telah bisa memberikan pembinaan terhadap  peningkatan kualitas produk-produknya, kepada Kadin saya ucapkan terimakasih yang mungkin telah membantu untuk memasarkannya, tapi harapan besar dari UMKM saya yakin adalah peran serta dari pemerintah yang lebih dominan dan lebih memberikan angin perkembangan bagi UMKM,”pungkasnya.

Pewarta: Sulthan Salahuddin
Editor: Dwi Purnawan

Video Blak-blakan Klarifikasi Gagarin Seputar Isu yang Berhembus di Pilbup Pacitan

No More Posts Available.

No more pages to load.