Kabar Baik, Prosentase Kesembuhan Pasien Corona di Pacitan Meningkat Jadi 82,2 Persen

oleh -1 Dilihat
Jubir Gugus Tugas COVID-19 Pacitan Rachmad Dwiyanto saat konpers. (Foto: Sulthan Salahuddin)

Prosentase kesembuhan diatas rata-rata Provinsi dan Nasional

Pacitanku.com, PACITAN – Juru bicara gugus tugas percepatan penanganan (GTPP) coronavirus disease 2019 (COVID-19) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pacitan Rachmad Dwiyanto menyebut angka kesembuhan pasien COVID-19 di Pacitan kembali meningkat.

“Pasien sembuh bertambah satu, yaitu pasien nomor 56 dari Kecamatan Kota sudah dinyatakan sembuh  oleh RS swasta di DI Yogyakarta. Sehingga jumlah yang sembuh menjadi 51 orang dari total jumlah kasus positif COVID-19 kumulatif 62,”kata Rachmad dalam keterangannya kepada Pacitanku.com, Senin (10/8/2020) di Pacitan.

Lebih lanjut, Rachmad mengungkapkan dari total 62 kasus positif COVID-19 sejak kasus pertama, jumlah pasien meninggal dua orang dan sembuh 51 orang, sehingga yang dirawat tinggal sembilan pasien.

“Dan keadaan pasien yang dirawat saat ini masih 9 orang dengan rincian 7 orang di wisma atlet dan 2 orang di RS di Yogyakarta ,”kata dia.

Atas peningkatan angka kesembuhan itu, Rachmad mengatakan case recovery rate atau angka kesembuhan di Pacitan sebesar 82,2 persen.

“Adapun case fatality rate atau angka kematian sebesar 3,2 persen. Dengan angka tersebut maka case recovery kita diatas rata-rata Provinsi (Provinsi sebesar 71,2 persen) dan  nasional (sebesar 64,6 persen) Sedangkan case fatality rate kita di bawah propinsi (7,41 persen) dan nasional (4,6 persen),”jelas pria yang juga Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Pacitan ini.

Namun demikian, Rachmad tetap meminta masyarakat waspada dan disiplin menjalankan protokol kesehatan. Utamanya 3M, yaitu memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan menjaga jarak ketika berinteraksi sosial.

“Hal tersebut di atas harus betul-betul menjadi kesadaran masyarakat, karena saat ini kita hidup berdampingan dengan virys corona. Dan 3M dengan disiplin  tersebut merupakan vaksin yang dapat mencegah penularan COVID-19,”ujarnya.

Disamping kesadaran dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, Rachmad juga mengharapkan masyarakat untuk jujur dalam menyampaikan informasi berkaitan dengan COVID-19.

“Sehingga tim tracing gugus dapat melaksanakan tugas dengan optimal dan penularan COVID-19 dapat dicegah,”pungkasnya.

Pewarta: Yuniardi Sutondo
Editor: Dwi Purnawan

Pesan Jubir GTPP: Laksanakan 3M Cegah Virus

No More Posts Available.

No more pages to load.