Jubir GTPP Pacitan: PDP Kembali Bertambah 2, Dalam Kondisi Hamil

oleh -0 Dilihat
Juru bicara percepatan penanganan COVID-19 Pemkab Pacitan Rachmad Dwiyanto. (Foto: Sulthan Salahuddin)

Pacitanku.com, PACITAN — Pasien dalam pengawasan (PDP) coronavirus disease 2019 (COVID-19) di Kabupaten Pacitan kembali bertambah dua per Ahad (5/7/2020).

Menurut keterangan juru bicara tim komunikasi publik gugus tugas percepatan penanganan (GTPP) coronavirus disease 2019 (COVID-19) Rachmad Dwiyanto, kedua PDP tersebut dalam kondisi hamil. Satu diantaranya harus kehilangan janin dalam kandungannya.

Rachmad mengatakan, kedua PDP tersebut satu diantaranya berasal dari Kecamatan Sudimoro, jenis kelamin perempuan berusia kisaran tiga puluh tahunan lebih.

“Kondisinya hamil, dan saat ini anaknya meninggal. Yang bersangkutan saat ini dirawat di RSUD dr Darsono, dan hasil rapid diagnostic test (RDT), reaktif,” ujarnya, Ahad (5/7/2020).

Sedangkan PDP kedua, berasal dari Desa Tamanasri, Kecamatan Pringkuku. PDP tersebut juga tengah hamil, namun mengalami pre-eklampsia.

“Ini perhatian bagi kita semua. Sebab sebaran COVID-19 makin meluas dan terus bertambah,” jelasnya.

Rachmad meminta, agar masyarakat jangan lengah dalam melaksanakan protokol kesehatan. Utamanya cuci tangan pakai sabun (CTPS) dan selalu jaga jarak fisik (physical distancing) saat melakukan interaksi sosial.

“Hindari berkerumun (social distancing) dan lebih baik tetap tinggal di rumah, apabila tidak ada keperluan mendesak,” pesannya.

Hingga Ahad (5/7/2020), GTPP COVID-19 Pacitan telah memantau 26.083 orang per Ahad (5/7/2020). Dengan rincian 24.657 orang sehat dengan risiko (ODR), 671 orang dalam pemantauan (ODP), 702 orang tanpa gejala (OTG), 24 pasien dalam pengawasan (PDP) dan 29 pasien positif COVID-19.

Untuk 29 pasien positif COVID-19, 11 diantaranya sudah sembuh, 17 dirawat dan 1 meninggal dunia.

Pewarta: Yuniardi Sutondo
Editor: Dwi Purnawan

Video Pasien Corona di Pacitan Bertambah, Masyarakat Jangan Lengah

No More Posts Available.

No more pages to load.