Pacitan Bersiap Berlakukan Masa New Normal, Paling Cepat Bulan Juni

oleh -0 Dilihat
KAMPUNG TANGGUH. Bupati Indartato meresmikan kampung tangguh Desa Sumberharjo, Pacitan. (Foto: Putro Primanto/Pacitanku.com)

Pacitanku.com, PACITAN – Kabupaten Pacitan bersiap mengimplementasikan tatanan normal baru atau new normal. Seperti imbauan Presiden Joko Widodo, new normal akan dilaksanakan di daerah dengan laju penyebaran virus corona yang sudah rendah, ditandai oleh angka reproduction rate atau RO di bawah 1.

Di sela meresmikan kampung tangguh Semeru di Desa Sumberharjo, Kecamatan Pacitan pada Kamis (28/5/2020) kemarin, Indartato membeberkan kesiapan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pacitan dalam upaya mengimplementasikan tatanan normal baru.

“Pemerintah Daerah dalam persiapan new normal, dan untuk itu telah mempersiapkan dan akan dibicarakan lebih lanjut,”kata Indartato, saat berbincang dengan awak media.

Menurut Indartato, meski Pacitan tidak menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) seperti di Kota Surabaya dan sekitarnya, namun beberapa sektor di Pacitan cukup terdampak wabah coronavirus disease 2019 (COVID-19).

“Walupun bukan daerah PSBB namun beberapa sektor terdampak seperti pariwisata, pendidikan, keagamaan, dan ekonomi. Sudah barang tentu apabila new normal diberlakukan maka protokol kesehatan di persiapkan saat new normal nanti,”katanya.

Sebagaimana diketahui, sektor pariwisata yang merupakan sektor andalan di Pacitan meraup pendapatan asli daerah (PAD) ditutup menyusul wabah COVID-19 mulai Senin (23/3/2020) lalu hingga saat ini. Tak hanya pariwisata, semua hotel , homestay, restoran di Pacitan juga diberlakukan kebijakan ditutup per tanggal tersebut.

Selain itu, Pemkab juga memberlakukan kebijakan belajar dari rumah untuk siswa mulai Selasa (17/3/2020) lalu hingga saat ini.

Untuk itu, imbuh Indartato, Pemkab Pacitan tengah dalam persiapan mengimplementasikan tatanan normal baru dengan merujuk dari pemerintah pusat dan pemerintah provinsi (Pemprov).

“Sesuai arahan pemerintah pusat dan provinsi paling cepat Juni ini, tentu seandainya protokol kesehatan benar-benar sudah siap,”tandasnya.

Saat pemberlakuan tatanan normal baru nanti, Indartato mengatakan secara bertahap seluruh sektor yang terdampak akan dibuka kembali dengan standar protokol kesehatan tatanan normal baru.

“Jika sudah new normal, seluruh sektor utamanya pariwisata, keagamaan, pendidikan akan kita buka, tentu dengan protokol kesehatan yang ketat,”pungkasnya.

Presiden Jokowi sendiri telah meminta protokol tatanan normal baru yang disiapkan Kementerian Kesehatan  disosialisikan secara masif kepada masyarakat. Dengan demikian, masyarakat bisa mengetahui apa yang harus dilakukan saat pelaksanaan tatanan normal baru.

Presiden juga telah memerintahkan TNI dan Polri untuk melakukan upaya pendisiplinan masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan di berbagai sarana publik.

Pewarta: Putro Primanto
Editor: Dwi Purnawan