Pacitanku.com, PACITAN– Satu demi satu, pasien positif covid-19, klaster asrama haji Sukolilo Surabaya, sembuh. Mereka yang berasal dari transmisi lokal, Desa Kembang, Kecamatan/Kabupaten Pacitan tersebut, dua diantaranya sudah diperbolehkan pulang.
Yang pertama atas nama Badri, pasien positif covid-19 tersebut sudah sejak awal diperbolehkan pulang, karena sudah dinyatakan sembuh.
Kemudian pada H-1 lebaran lalu, pasien positif covid-19 kedua, juga menyusul sembuh dan diperbolehkan pulang berkumpul sama keluarga. Pasien positif kedua ini punya hubungan kekerabatan dekat dengan pasien positif covid-19 yang pertama.
Juru bicara percepatan penanganan covid-19 Pemkab Pacitan Rachmad Dwiyanto mengatakan, gugus tugas selalu berupaya maksimal agar sebaran covid-19 segera berhenti. Sekalipun saat ini masih banyak warga yang menunggu hasil swab.
“Satu pasien positif covid-19 yang sembuh tersebut, hasil dari uji swab kedua bersamaan dengan 18 pasien lainnya. Termasuk empat yang dinyatakan positif covid-19,” jelasnya, Senin (25/5).
Saat ini gugus tugas masih menunggu hasil uji swab, sekitar 40 lebih pasien lainnya.
“Kita masih menunggu hasil uji swab pasien lainnya,” sebut pria yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika ini.
Rachmad berharap, sekalipun pandemi global Covid-19 masih berlangsung, masyarakat diimbau tetap tenang dan jangan panik. Akan tetapi, selalu kedepankan protokol kesehatan. Yaitu dengan memakai masker, dan sesering mungkin cuci tangan pakai sabun (CTPS) dengan air mengalir.
“Sebab hanya dengan cara itu, bisa memutus mata rantai penyebaran coronavirus,” tandasnya.
Pewarta: Yuniardi Sutondo
Editor: Dwi Purnawan
