Plt Kadinkes Pacitan Belum Bisa Pastikan Pelaksanaan RDT Bagi Sejumlah Kepala OPD

oleh -1 Dilihat
dr Hendra Plt Kadinkes Pacitan. (Foto: Yuniardi Sutondo)

Pacitanku.com, PACITAN –  Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pacitan, Trihariadi Hendra Purwaka, belum bisa memastikan kapan pelaksanaan rapid diagnotic test (RDT) terhadap 172 klaster Sukolilo.

Sebagai informasi, salah satu dari 172 orang tersebut salah satunya merupakan kepala organisasi perangkat daerah (OPD) lingkup Pemkab Pacitan dan keluarga pondok pesantren Tremas, Desa Tremas, Kecamatan Arjosari.

Dia mengatakan, saat ini gugus tugas masih melanjutkan tracing di lapangan.

“Kita masih menunggu hasil tracing berkelanjutan dari teman-teman di lapangan,” kata pria yang juga menjabat sebagai Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan Keluarga Berencana dan Perlindungan Anak Pacitan ini, Kamis (30/4).

Baca juga: Seluruh Kepala OPD Lingkup Pemkab Pacitan akan di RDT

Menurut dokter yang akrab disapa Hendra ini, dari sembilan kelompok klaster Sukolilo tersebut, jumlah sementara tercatat sebanyak 172 orang yang diduga ada kontak dengan pasien positif COVID-19 yang pertama.

“Kami juga belum bisa memastikan, apakah masih bertambah atau tidak,” tegasnya.

Sebagai informasi tambahan, sebelum dinyatakan positif COVID-19 hasil swab dan menjalani masa isolasi di rumah sakit, pasien positif COVID-19 asal Desa Kembang tersebut, dikabarkan memang sempat melakukan interaksi sosial ke banyak tempat.

Baik undangan tematen, kendurian, jamaah di masjid dan musala, di lingkungan kantor Kementrian Agama Kabupaten Pacitan, berkunjung ke ponpes Tremas, maupun dengan beberapa kepala OPD Pemkab Pacitan dan juga wawancara dengan wartawan.

Pewarta: Yuniardi Sutondo
Editor: Dwi Purnawan