Pacitanku.com, PACITAN – Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Pemkab Pacitan, Heru Wiwoho Supadi Putro, belum bisa memastikan terkait kegiatan pengadaan barang dan jasa akan bisa berjalan atau harus stagnasi seiring pandemi global coronavirus disease 2019 (COVID-19) ini.
Heru yang saat itu masih memimpin rapat koordinasi bersama gugus tugas menyatakan, saat ini semua pos-pos anggaran terkait pengadaan barang dan jasa masih di bahas TAPD lainnya, yaitu Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) bersama dengan Badan Perencana Pembangunan Daerah (Bappeda).
“Saat ini masih dibahas TAPD lainnya, kami terfokus pada penanganan COVID-19,” ujarnya, disela-sela rapat koordinasi, Senin (13/4).
Menurut Heru, saat ini masih dilaksanakan rekonsiliasi dengan semua organisasi perangkat daerah (OPD) pemilik kegiatan.
Tim, lanjut dia, masih mencermati pos-pos anggaran yang memungkinkan untuk dilaksanakan dan pos-pos anggaran yang tidak bisa dilaksanakan karena untuk refoccusing penanganan COVID-19.
“Masih dicermati, pos-pos anggaran mana yang bisa dilaksanakan dan pos anggaran mana yang harus stagnasi, gegara wabah covid-19,” jelas pria yang juga menjabat sebagai Sekkab Pacitan ini.
Dengan begitu, top manager birokrasi di Pemkab Pacitan ini masih belum bisa memastikan, apakah kegiatan proyek konstruksi dapat berjalan atau harus mandeg. “Kita masih menunggu hasil rapat nantinya,” tukas Heru.
Pewarta: Yuniardi Sutondo
Editor: Dwi Purnawan
