Pengelola Pantai Ngiroboyo Lakukan Disinfeksi Cegah Penyebaran COVID-19

oleh -0 Dilihat
CEGAH CORONA. Penyemprotan disinfektan di Pantai Ngiroboyo, Rabu. (Foto: Dok BUMDes)

Pacitanku.com, DONOROJO – Pengelola kawasan wisata Pantai Ngiroboyo di Dusun Sambi, Desa Sendang, Kecamatan Donorojo melakukan disinfeksi dengan menyemprot cairan disinfektan di kawasan wisata tersebut pada Rabu (25/3/2020).

Disinfeksi menjadi harapan masyarakat dalam upaya pencegahan penyebaran infeksi coronavirus disease 2019 (COVID-19), setelah upaya social distancing. Disinfeksi yang merupakan proses dekontaminasi untuk membunuh mikroorganisme pada benda mati ini sangat diandalkan oleh masyarakat.

Disinfeksi tersebut dilakukan dua hari setelah sebelumnya kawasan wisata tersebut ditutup sejak Senin (23/3/2020) lalu dalam rangka upaya peningkatan kewaspadaan terhadap COVID-19.

Direktur Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Subur Makmur sebagai pengelola kawasan wisata tersebut, Wildan Nur Swi Harmoko mengungkapkan disinfeksi ini dilakukan di sejumlah titik di kawasan pantai seperti spot-spot poto, ruang tunggu, warung, toilet, kapal, dan sebagainya.

“Obyek wisata yang dikelola BUMDes Subur Makmur Desa Sendang ini melakukan antisipasi penyebaran COVID-19 di kawasan wisata, mengingat pengunjung berasal dari berbagai daerah, utamanya dari daerah outbreak corona,”jelasnya.

Lebih lanjut, Wildan mengungkapkan agenda disinfeksi itu dilakukan merujuk pada surat edaran Bupati Pacitan serta arahan dari Kepala Desa Sendang.

“Dengan harapan para pengais rezeki dan masyarakat sekitar wisata tidak terkena wabah corona,”tandasnya.

Setelah ditutup sejak Senin (23/3/2020) lalu, obyek wisata yang dikenal dengan kegiatan Festival Dayung Ngiroboyo itu rencananya mulai dibuka kembali pada Ahad (30/3/2020) mendatang.

Selain di kawasan wisata Ngiroboyo tersebut, disinfeksi juga terus massif dilakukan oleh sejumlah elemen di Pacitan, salah satunya PMI Pacitan. Bahkan, pada Selasa (24/3/2020) kemarin, anggota Kodim 0801/Pacitan, Polres, Damkar dan Satpol PP Pacitan melakukan diinfeksi di sejumlah jalan protokol di Pacitan.

Di Pacitan sendiri, hingga Selasa kemarin, belum ada kasus positif COVID-19. Namun Dinkes Pacitan telah menetapkan 89 Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan 2 Pasien dalam Pengawasan (PDP).

Pewarta: Dwi Purnawan