Pemerintah Segera Lakukan Penanganan Kawasan Terdampak Bencana di Pacitan

oleh -0 Dilihat
Tim BBWS Bengawan Solo saat mengecek erosi sungai di Ngawen, Semanten. (Foto: Yuniardi Sutondo/Pacitanku.com)

Pacitanku.com, PACITAN – Pemerintah pusat melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Bengawan Solo, serius menyikapi dampak bencana alam di Kabupaten Pacitan.

Salah satunya seperti dampak erosi sungai di Dusun Ngawen Desa Semanten, Kecamatan Pacitan yang mengancam puluhan nyawa warga sekitar.

Baca juga: Abrasi Sungai Grindulu di Semanten Semakin Meluas

Menurut Kabid Pengelolaan Sumber Daya Air Dinas PUPR Pacitan, Yudo Tri Kuncoro, hari ini pihak BBWS Bengawan Solo, sudah mempersiapkan mobilisasi alat berat dan material.

“Kita tengah berkoordinasi dengan pemerintah desa setempat, khususnya terkait akses jalan masuk alat berat dan material yang akan diperlukan untuk penanganan kedaruratan,” kata Yudo yang saat itu tengah berada di lokasi bencana, Dusun Ngawen Desa Semanten, Kamis (12/3).

Yudo menjelaskan, hari ini, Kamis (12/3/2020) dimungkinkan mobilisasi alat berat dan material bangunan sudah akan dilaksanakan pihak BBWS. Karena itulah, perlunya pembukaan akses jalan menuju lokasi terdekat.

“Soal penanganan teknisnya, memang diusulkan sepanjang 500 meter pembangunan talud pengaman tebing. Dan mudah-mudahan bisa terealisasi sesuai yang diharapkan,” jelas pejabat eselon III B ini.

Baca juga: BBWS Bengawan Solo Lakukan Kajian Teknis Soal Bencana Desa Semanten

Sementara itu, Kepala Desa Semanten, Muhammad Syarifuddin Hidayat, belum bisa dikonfirmasi. Namun sebagaimana Informasi yang diterima wartawan, yang bersangkutan tengah mendampingi tim dari BBWS untuk pembukaan akses jalan mobilisasi alat berat.

Diketahui, jumlah warga terdampak penggerusan tanah akibat erosi di sungai Dusun Ngawen Desa Semanten, tercatat sebanyak 25 kepala keluarga. Selain itu satu fasilitas umum berupa Puskesmas pembantu juga terancam hanyut seandainya terjadi banjir susulan.

Pewarta: Yuniardi Sutondo
Editor: Dwi Purnawan

No More Posts Available.

No more pages to load.