Aktivitas Gudang Semen di Ploso Pacitan Dikeluhkan Pengguna Jalan

oleh -6 Dilihat
Aktivitas bongkar muat semen di JL MT Haryono, yang kerap kali menyebabkan kemacetan. (Foto: Yuniardi Sutondo).

Pacitanku.com, PACITAN – Keberadaan gudang semen di sepanjang JL Letjend MT Haryono, Kelurahan Ploso, Kecamatan/Kabupaten Pacitan, mulai dikeluhkan warga dan pengguna jalan. Pasalnya, badan jalan menyempit lantaran sering kali terjadi aktivitas bongkar muat barang dari truk trailer pengangkut semen.

Bahkan pantauan pewarta di lapangan, sering kali terjadi kemacetan saat kiriman barang sampai di gudang tersebut. Selain mengganggu kelancaran arus Lalu-lintas juga polusi debu yang acap kali muncul saat terjadi aktivitas bongkar muat semen.

Atas hal itu, Kasie Rekayasa Lalu-lintas Angkutan Orang dan Barang, Dinas Perhubungan Kabupaten Pacitan, Agus Winarno mengatakan, sejatinya pihaknya sudah pernah memberikan peringatan agar ketika terjadi bongkar muat barang dilakukan secara bergiliran.

“Mengingat badan jalan memang relatif sempit. Selain itu soal polusi debu, saat pengurusan dokumen lingkungan yaitu UKL/UPL, pihak penyelenggara usaha bersedia melakukan pembersihan dengan menyiram air. Akan tetapi kalau saat ini mereka mulai teledor, Dishub akan berkoordinasi dengan Satuan Lalu-lintas dan Dinas Lingkungan Hidup,” terang Agus, saat dikonfirmasi melalui ponselnya, Jumat (17/1/2020).

Menurut Agus, kegiatan usaha tersebut sejatinya belum masuk kategori harus melengkapi amdal lalin. Sebab luasan area usaha kurang dari 2.000 meter persegi. Apalagi ditunjang bangunan gudang yang terlalu menjorok ke jalan.

“Kalaupun mengurus amdal lalin, pasti tidak akan lolos. Sebab bangunannya terlampau memakan badan milik jalan. Mereka saat ini baru sebatas memiliki dokumen UKL/UPL,” jelas Agus.

Sementara itu hingga berita ini ditulis, pewarta belum bisa mencari keterangan dari pihak penyelenggara usaha gudang semen tersebut.

Pewarta: Yuniardi Sutondo
Penyunting: Dwi Purnawan