Pacitan di Bulan September 2019: Festival Ronthek Hingga Penghargaan WTN

oleh -0 Dilihat

Pacitanku.com, PACITAN – Pada bulan September 2019 yang lalu, musim kemarau mencapai puncaknya.

Kondisi itu disikapi Pemerintah Kabupaten Pacitan terus berupaya memenuhi kebutuhan air bersih untuk masyarakatnya. Khususnya pada wilayah-wilayah terdampak kekeringan.

Seperti dilakukan Bupati Indartato bersama Wakil Bupati Yudi Sumbogo dan jajaran terkait di Dusun Jatisari, Desa/Kecamatan Punung.

Usaha konkrit tersebut merupakan salah satu bagian serupa yang dilakukan pihak-pihak lain. Baik jajaran pemerintahan maupun masyarakat.

Pada bulan September 2019 juga, agenda tahunan Festival Ronthek Pacitan kembali digelar. Puluhan peserta dari desa di Kecamatan Pacitan dan perwakilan kecamatan lain mempertontonkan seni tetabuhan tradisional buah kearifan lokal masyarakat.

Selain sebagai upaya melestarikan budaya tradisional, festival juga ditujukan untuk meningkatkan kepedulian pada kesenian daerah, khususnya seni ronthek.

Sebuah seni perkusi khas masyarakat kota berjuluk Paradise of Java yang kerap digelar sepanjang bulan suci Ramadan.

Bupati Pacitan menerima penghargaan Piala Wahana Tata Nugraha dari Kementerian Perhubungan. Penghargaan dibidang pengelolaan lalu lintas ini diterimakan di Jakarta Convention Center.

Penghargaan ini adalah penghargaan yang diberikan Pemerintah Republik Indonesia kepada kota-kota yang mampu menata transportasi publik dengan baik. Penghargaan ini diberikan setiap tahun.

Pada tahun 2019 ini, Kabupaten Pacitan mendapatkan nilai yang sangat memuaskan di dua aspek tersebut, yaitu pengelolaan sarana prasarana dan pengelolaan kelalulintasan.

No More Posts Available.

No more pages to load.