Pertarungan ‘Sesungguhnya’ Cabup Pacitan adalah Memperebutkan Rekomendasi Partai Demokrat

oleh -0 Dilihat
Ketua Umum Partai Demokrat SBY saat memberikan sambutannya. (Foto: Partai Demokrat)
Ketua Umum Partai Demokrat SBY saat memberikan sambutannya. (Foto: Partai Demokrat)

Pacitanku.com, PACITAN – Pengamat politik dari Birru Riset Center Guntur Seto Prabandaru menilai pertarungan ‘sesungguhnya’ para Calon Bupati (Cabup) Pacitan dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pacitan tahun 2020 adalah saat memperebutkan rekomendasi dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat.

“Menurut analisa kami, sebenarnya pertarungan sesungguhnya para calon Bupati Pacitan itu merebutkan rekomendasi Partai Demokrat, bukan pada saat pencoblosan,”katanya kepada Pacitanku.com pada Kamis (5/9/2019).

Baca juga: Pengamat: Pacitan Perlu Pemimpin yang Lebih Energik dan Visioner

Lebih lanjut, Guntur mengatakan seperti pada berbagai kontestasi demokrasi, popularitas dan elektabilitas merupakan syarat utama kandidat bakal calon bupati diusung oleh partai-partai yang akan berkompetisi dalam pilkada suatu daerah, tidak terkecuali Kabupaten Pacitan.

“Hampir semua partai akan menjadikan tinggkat keterkenalan dan keterpilihan faktor utama untuk menentukan siapa calon yang akan diusungnya, oleh karenya amat sangat diperlukaan seorang kandidat bakal calon bupati untuk meningkatkan popularitas dan elektabilitasnya,”ungkap dia.

Di Pacitan, kata Guntur, peluang besar calon bupati yang diusung Partai Demokrat akan menang mudah dikarenakan Partai Demokrat dan sosok Presiden Ke-6 RI yang juga Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mempunyai pengaruh besar di Kabupaten Pacitan.

“Mengambil pelajaran Pilkada Pacitan sebelumnya maka salah satu syarat utama rekomendasi Partai Demokrat bisa didapatkan oleh bakal calon Bupati yang mendaftar ke Partai Demokrat, adalah unggul tingkat elektabilitasnya atau keterpilihan dibanding yang lainnya,”papar dia.

Sehingga, atas dasar tersebut, Guntur menyarankan para Bakal Calon Bupati (Bacabup) Pacitan mulai berlomba-lomba menaikkan tingkat popularitas dan elektabilitasnya.

“Para kandidat mulai sekarang mulailah berlomba-lomba menaikkan tingkat popularitas dan elektabilitas,”pungkasnya.

Hingga jelang masa tahapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pacitan ini, sejumlah nama dari internal Partai Demokrat sudah terang-terangan akan maju atau didorong masyarakat untuk ikut maju.

Diantara para kader Partai Demokrat yang dikabarkan akan maju dalam Pilbup Pacitan 2020 adalah Wakil Bupati Pacitan Yudi Sumbogo, Ketua DPRD Pacitan periode 2014-2019 Ronny Wahyono, politisi Partai Demokrat Kristanto Waluyo dan Sugiri Sancoko.

Pengamat Politik Birru Riset Center Guntur Seto Prabandaru

Selain dari internal kader, sejumlah tokoh juga dikabarkan ingin maju menjadi Cabup atau Cawabup dari Partai Demokrat. Diantaranya adalah praktisi hukum yang juga putra Bupati Pacitan RS Tedjo Soemarto, Sugeng Nugroho, kemudian Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kota Surabaya Afghani Wardhana, pejabat BUMN PT Hutama Karya Andung Damar Sasongko dan eks Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pacitan Damhudi.

Partai Demokrat sendiri memang menjadi daya tarik bagi para calon bupati di Pacitan. Selain faktor SBY, juga faktor kursi DPRD Kabupaten Pacitan juga menjadi kunci, dimana Partai Demokrat Pacitan mendominasi kursi DPRD dengan jumlah total 14 kursi dari enam Daerah Pemilihan (Dapil). Jumlah 14 kursi tersebut sudah lebih dari cukup untuk mengusung Cabup sendiri.

Akan buka pendaftaran

Sebelumnya, Sekretaris DPC Partai Demokrat Pacitan Ronny Wahyono saat dihubungi Pacitanku.com pada Minggu (1/9/2019) malam membenarkan partainya akan mengusung Cabup sendiri.

Untuk itu, Ronny mengatakan partainya akan melakukan mekanisme  penentuan calon bupati dan wakil bupati setelah partainya membuka pendaftaran Cabup-Cawabup.

“Nanti pada saatnya, sekitar bulan Maret-April (2020-red), Partai Demokrat akan membuka pendaftaran, kita akan membuka pendaftaran, baik itu calon bupati maupun calon wakil bupati,”ujar Ronny.

Terkait nama-nama yang beredar di tengah masyarakat, Ronny menyebut hal itu sebagai sebuah hal yang baik. “Masalah nama, kita ketahui sudah banyak isu yang berkembang, banyak yang ingin maju, ya itu semakin banyak semakin baik,”ujarnya.

Pilbup Pacitan sendiri direncanakan akan dilaksanakan pada Rabu (23/9/2020) mendatang. Adapun tahapan pelaksanaan Pilbup Pacitan akan dimulai oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pacitan bulan Oktober 2019.

Pewarta: Dwi Purnawan

No More Posts Available.

No more pages to load.