Mengenal Akhmad Ikhsan, Kader NU dan Tokoh Inspiratif yang Masuk Bursa Bacabup Pacitan

oleh -0 Dilihat
MERINTIS SEKOLAH. Akhmad Ikhsan saat berjumpa dengan murid SMP Hasyim Asyari Tulakan. (Foto: Rojihan)

Pacitanku.com, TULAKAN – Sosok Akhmad Ikhsan mendadak muncul masuk dalam bursa bakal calon Bupati Pacitan 2020. Sebagian tokoh Nadhlatul Ulama (NU) dan tokoh masyarakat menjagokan Ikhsan dalam perhelatan Pilbup Pacitan yang akan digelar pada Rabu (23/9/2020) mendatang. Lalu siapa sosok Akhmad Ikhsan?

Ikhsan adalah sosok yang akhir-akhir ini muncul karena kegigihannya inovasi membuat pakan ternak dari memanfaatkan limbah sampah organik serta kepeduliannya terhadap pendidikan. Ikhsan adalah warga Dusun Dlopo RT/RW 1/1, Desa Tulakan, Kecamatan Tulakan, Kabupaten Pacitan.

Baca juga: Di Tangan Mantri Kesehatan di Tulakan ini, Sampah Organik Diubah Jadi Makanan Ternak

Ikhsan lahir pada tanggal 6 maret 1964, bertempat di Kabupaten Sidoarjo Jatim, dari pernikahan sang ayah Mohammad Tohir dan Ibu Siti Aniyah dengan latar belakang petani serta keluarga religi.

Sejak kecil Akhmad Ikhsan terus mendapatkan prestasi sejak mengenyam pendidikan di Sekolah Dasar (SD) Lulus 1979, Madrasah Diniyah Lulus 1979, SMP Hasyim Asy’ari Lulus 19982, SPK (Sekolah Perawat Kesehatan) Lulus 1985, Akper (Akademik Perawat) Lulus 2000. dengan tujuan untuk membantu masyarakat luas.

Selain aktif di berbagai kalangan ia juga di organisasi yakni pernah menjabat sebagai BPD, JPPR, Ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama Tulakan Tahun 1997, Wakil Ketua Pengurus Cabang NU Pacitan 2012 dan A’wan PC NU 2016-sekarang.

Baca juga: Akhmad Ikhsan Berbagi Solusi Pembuatan Pakan Ternak Sampah Organik untuk Warga Punung

Sebelumnya, Ikhsan bekerja sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan sebagai Perawat Kesehatan sejak tahun 1986 hingga 2018. Tahun 2018, dia memilih pensiun dini dari kepegawaiannya, untuk menekuni sebagai peternak sapi dan inovasinya, serta klinik dikediamannya guna membantu masyarakat luas.

Pria kelahiran (64) tersebut menikah pada tahun 1990 dengan Sri Lestari seorang Bidan, warga Desa Purwoasri, Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Pacitan dan dikaruniai 3 putra.

Melalui didikannya sejak kecil penuh kasih sayang tiga anak tersebut 1 lulus tepat waktu jurusan Arsitek diKampus UII Jogyakarta anak ke dua mengambil jurusan Kedokteran di Kampus yang sama UII Yogyakarta, dan Putri Ketiganya di Fakultas Kedokteran di Universitas Hang Tuah Surabaya.

Meski latar belakang kesehatan, Akhmad Ikhsan juga berperan di dunia pendidikan, diantaranya mendirikan lembaga pendidikan yang kini berkembang pesat dan bisa dinikmati, pasalnya angka putus sekolah sebelum tahun 1998 banyak sekali diakibatkan jangkauan serta kurang mampunya biaya.

Baca juga: Cerita Mantri Kesehatan di Pacitan yang Kembangkan Lembaga Pendidikan di Pelosok Desa

Lembaga pendidikan terswbut diantaranya SMP Hasyim As’ary Desa Kalikuning Tahun 1998, SMK Diponegoro Tulakan Tahun 2000, MA Ma’arif Kalikuning, SMP Hasyim Asy’ari Kasihan, MTs Ma’arif Kalikuning dan MTs Ma’arif Ketro Montongan.

Dengan bekal dan inspirasinya di dunia pendidikan dan peternakan tersebut, mampukan Ikhsan memikat partai politik peserta Pemilu di Pacitan untuk ikut berkontestasi dalam Pilbup Pacitan?

Pewarta: Rojihan
Penyunting: Dwi Purnawan