Pengamat: Pacitan Perlu Pemimpin yang Lebih Energik dan Visioner

oleh -1 Dilihat
Pendopo Kabupaten Pacitan
Pendopo Pemerintah Kabupaten Pacitan. (Foto: Pacitanku.com)

Pacitanku.com, PACITAN – Pengamat politik dari Birru Riset Center Guntur Seto Prabandaru menilai Pacitan kedepan memerlukan sosok pemimpin yang lebih energik dan visioner untuk mempercepat akselerasi pembangunan.

“Kalau bisa pemimpin kedepan tetap dengan karakter merakyat seperti sekarang (Indartato), tetapi ditambahi dengan lebih energik dan visioner, lebih cepat lagi gerakannya,”katanya saat dihubungi Pacitanku.com pada Jumat (9/8/2019) di Pacitan.

Selain itu, Guntur mengatakan pemimpin Pacitan kedepan diharapkan tetap melanjutkan kepemimpinan Indartato selama dua periode ini dengan berbagai keberhasilan pembangunannya.

“Pemimpin Pacitan kedepan tentunya melanjutkan pembangunan era sekarang (Indartato), dengan karakteristik sekarang Bupati Indartato yang cenderung lebih santai tetapi pembangunan tetap berjalan seperti itu, itu mungkin kita pertahankan,”jelas direktur Birru Riset Center political marketing and communication ini.

Guntur Seto Prabandaru. (Direktur Birru Riset Center political marketing and communication)

Selain itu, Guntur menilai pembangunan Pacitan kedepan yang seharusnya menjadi skala prioritas bagi para calon pemimpin Pacitan adalah sektor pariwisata dan investasi industri.

“Prioritas pertama menurut saya pariwisata, sumber daya alamnya cukup bagus, yang sekarang ini sudah mulai menggeliat, tapi masih kurang sentuhan, harus ada perhatian khusus, kita adakan event yang skalanya lebih tinggi tingkat nasional atau internasional, selain itu juga prioritas lainnya adalah pembangunan industri dan investasi harus digalakkan, dengan catatan tidak merusak alam Pacitan,”jelas dia.

Lebih lanjut, Guntur mengatakan lembaganya, Birru riset center akan mengumumkan hasil survei opini publik dan situasi politik menjelang Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pacitan dalam waktu dekat.

Publikasi hasil survei tersebut didalamnya ada hasil popularitas dan elektabilitas bakal calon bupati Pacitan periode 2020-2025. Pelaksanaan survei tersebut akan dilakukan mulai bulan Agustus 2019 dengan responden adalah masyarakat Pacitan yang sudah berumur 17 tahun atau lebih dengan model wawancara tatap muka.

“Adapun metodologi survei yang dilakukan berdasarkan sampel dari seluruh kecamatan di Pacitan yang terdistribusi secara proporsional di setiap kecamatan dengan metode multistage random sampling dengan margin of error 3,5 persen,”pungkasnya.

Sejumlah nama digadang-gadang dan mulai muncul menjelang Pilbup Pacitan yang rencananya akan digelar pada Rabu (23/9/2020) mendatang.

Sejumlah nama tersebut diantaranya Yudi Sumbogo (Wakil Bupati Pacitan), Ronny Wahyono (Ketua DPRD Pacitan), Gagarin (Wakil Ketua DPRD Pacitan), Sartono (Anggota DPR RI), Aziz Ahmadi (pensiunan TNI), Afghani Wardhana (Kepala Disparpora Kota Surabaya).

Kemudian Akhmad Ikhsan (inisiator pembuatan pupuk fermentasi), Almira Adelia Damayanti (tokoh muda Partai Golkar), Damhudi (eks. Ketua KPU Pacitan), Effendi Budi Wirawan (Politisi Partai Golkar), Andung Damar Sasongko (Kepala Wilayah IV Hutama Karya).

Selain itu muncul juga nama Hadi Suwarno (pengusaha), Giyanto (politisi PDIP), Kristanto Waluyo (Politisi Partai Demokrat), Mahmud (Ketua PCNU Pacitan), Muhammad Nurul Huda (Kepala Kemenag Pacitan), Subroto (eks. ASN Kemenhub), Sudijono Sastroatmodjo (Guru besar Unnes), Sugeng Nugroho (pengacara), Sri Pamungkas (Dosen STKIP PGRI Pacitan), Sugiharto (pengusaha), Sugi B Harjanto (Ketua KONI Pacitan) dan Sugiri Sancoko (politisi Partai Demokrat).

Pewarta/Penyunting: Dwi Purnawan