Pacitan Upayakan Terus Tekan Penyebaran HIV/AIDS

oleh -0 Dilihat
Bakesbangpol Pacitan menggandeng Dinas Kesehatan dan RSUD dr. Darsono menggelar Sosialisasi Bahaya HIV/ AIDS dalam upaya meningkatkan kewaspadaan di lingkungan, serta cek HIV Gratis kepada peserta Car Free Day di alun-alun Pacitan pada Minggu (4/11/2018). (Foto: Pemkab Pacitan/Diskominfo)

Pacitanku.com, PACITAN – Kabupaten Pacitan terus mengupayakan menekan angka penyebaran penyakit Human Immunodeficiency Virus (HIV) dan Acquired Immunodeficiency Syndrome (AIDS).

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kesbangpol Kabupaten Pacitan Suhariyanto mengatakan pihaknya menggandeng Dinas Kesehatan dan RSUD dr. Darsono menggelar sosialisasi bahaya HIV/ AIDS dalam upaya meningkatkan kewaspadaan di lingkungan, serta cek HIV Gratis kepada peserta Car Free Day di alun-alun Pacitan pada Minggu (4/11/2018).

“Kita terus menekan angka tersebut,”kata dia dikutip dari laman Pemkab Pacitan.

Berdasarkan data, penderita HIV/AIDS di Kabupaten Pacitan mengalami kenaikan setiap tahun, tercatat sejak Januari hingga September 2018 Pemerintah mencatat ada 18 kasus baru.

Sementara, Sunaryo Konselor HIV/AIDS mengatakan pengetahuan tentang HIV harus disebar luaskan kepada seluruh elemen masyarakat sehingga timbul kesadaran tujuanya menekan angka penderita.

Menurut dia, virus rata-rata berasal dari kaum pria yang berlatarbelakang perantauan. Untuk cek HIV panitia menjamin kepada peserta bahwa hasil yang diperoleh akan dirahasiakan. “Inilah bahaya free sex, jadi mari saling berhati-hati,” kata Sunaryo.

Selain itu Ia juga menyampaikan bahwa penderita yang positif terjangkit virus, peran Dinas Kesehatan melalui RSUD Pacitan membantu penderita dengan memberikan obat yang mampu menekan perkambangan virus bernama Antiretrorival atau biasa disingkat ARV.

Da mengatakan obat diberikan kepada penderita untuk jatah sebulan. “Hasil yang diperoleh tetap akan dirahasiakan,” tandasnya.

Sementara, Bupati Indartato menyempatkan diri menghadiri kegiatan tersebut, Wabup Yudi Sumbogo dan istri ikut cek HIV.

Indartato mengajak masyarakat agar lebih waspada dan berhati-hati dengan penyakit HIV-AIDS baik diri sendiri dan anggota keluarga. Bupati juga berpesan agar penderita tidak dikucilkan karena mereka juga mempunyai hak yang sama dalam bermasyarakat. “Jauhi penyakitnya jangan jauhi orangnya,”katanya. (Diskominfo/RAPP002)