Tanggapan Pemkab Wonosobo Terkait Kemiripan Tagline dengan Pacitan

oleh -15 Dilihat
Ada kemiripan city branding Pacitan dan Wonosobo.

Pacitanku.com, PACITAN – Pemerintah Kabupaten Wonosobo akhirnya memberikan kejelasan terkait rencana peluncuran City Branding Wonosobo “The Paradise of Java” yang disebut mirip dengan city branding milik Kabupaten Pacitan.

Identitas kota atau dikenal dengan city branding Kabupaten Pacitan “the paradise of java” mirip dengan identitas kota yang akan diluncurkan oleh Kabupaten Wonosobo dengan kata-kata yang senada.

Untuk diketahui, Pacitan dan Wonosobo memiliki kesamaan dimana sektor pariwisata menjadi salah satu andalan untuk mendulang Pendapatan Asli Daerah (PAD). Jika di Wonosobo dikenal dengan wisata alam pegunungan, utamanya Dieng, sementara di Pacitan lebih banyak pantai dan goa.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Wonosobo, One Andang Wardoyo saat dikonfirmasi Pacitanku.com melalui pesan singkat pada Senin (16/7/2018) mengatakan pihaknya menyampaikan terimakasih atas informasi tersebut.

Baca juga: Ada Kemiripan City Branding Pacitan dengan Wonosobo, ini Tanggapan Pemkab

Sehingga, kata pria yang akrab disapa Andang ini, akan mendiskusikan dengan pihak terkait rencana peluncuran city branding “The Paradise of Java” tersebut.

“Akan kami diskusikan kembali dengan konsultan dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Wonosobo,”kata Andang.

Sebelumnya, Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Pacitan Endang Surjasri saat dihubungi Pacitanku.com pada Sabtu (14/7/2018) di Pacitan mengatakan pihaknya sudah melakukan konfirmasi dengan Dinas Pariwisata Pemkab Wonosobo.

Dia mengatakan bahwa Kabupaten Pacitan sudah meluncurkan city branding tersebut sudah sejak tahun 2013 lalu. “Bahkan ada jinglenya juga, pada saat launching juga disaksikan oleh Kemenpar,”katanya.

Jingle tersebut adalah lagu yang dinyanyikan oleh Wiwik HS tersebut berjudul “Pacitan the Paradise of Java” dengan durasi 4.19 menit.

Endang menuturkan pihaknya meminta Pemkab Wonosobo untuk melakukan review kembali agar tidak ada kesamaan branding dengan pariwisata Pacitan.“Kami mohon agar Wonosobo direview kembali agar tidak sama brandingnya dengan pariwisata Pacitan,”tandasnya.

Lebih lanjut, mantan Camat Tegalombo ini mengatakan bahwa Wonosobo akan melakukan review ulang terkait rencana peluncuran city branding yang ada kemiripan tersebut.

“Pihak Wonosobo akan mereview kembali dan kita berharap Wonosobo maklum, mengingat branding Pacitan sudah sampai mana-mana,”pungkasnya.

Polemik soal kemiripan city branding Pacitan dan Wonosobo ini mencuat saat akun Instagram @Wonosobozone mengunggah logo berikut tagline “Wonosobo the paradise of Java” beberapa waktu lalu.

Akun tersebut menjelaskan logo dan tagline “Wonosobo The Paradise of Java” siap diluncurkan saat hari jadi Wonosobo ke 193 tanggal 24 Juli 2018.

Adanya kemiripan branding “the paradise of java” tersebut mengundang protes dari warganet Pacitan. Akun Instagram @pacitanwonderful menyebut tagline tersebut sudah menjadi milik Pacitan sejak beberapa tahun yang lalu. “Maaf paradise of java sudah menjadi jargon kabupaten pacitan kurang lebih sejak 6 tahun yang lalu,”katanya.

Pewarta/Penyunting: Dwi Purnawan