Pacitanku.com, PACITAN – Pemerintah Kabupaten Pacitan menyiapkan sejumlah program untuk menyukseskan agenda mudik Lebaran tahun 2018 ini, salah satunya adalah penyiapan Public Safety Center (PSC) untuk melayani pemudik Lebaran.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pacitan, Wasi Prayitno kepada Pacitanku.com, Jumat (25/5/2018) di Pacitan mengatakan bahwa PSC ini adalah salah satu program yang disiapkan untuk melayani para pemudik yang hendak pulang kampung ke Pacitan.
“Untuk PSC ini kami rencanakan ditempatkan di dua lokasi, yakni di depan Gedung Gasibu Swadaya, Kecamatan Pacitan dan di Kecamatan Punung, tepatnya di depan Pasar,”katanya.
Keunggulan dari PSC ini, kata Wasi, adalah tersedianya berbagai fasilitas yang bisa dinikmati para pemudik yang hendak menuju ke kampung halaman, diantaranya adalah rest area, ambulan, petugas kesehatan dan layanan mudik lainnya.
Pembahasan PSC dan sejumlah program lebaran lainnya, imbuh Wasi, akan dibahas dalam forum lalu lintas yang rencana akan digelar pada Senin (28/5/2018) mendatang.
“Jadi dalam Lebaran tahun ini, dimulai dari rapat koordinasi rakorwil menyelaraskan dengan program Provinsi di Madiun pada rapat forum lalu linta pada Rabu kemarin, yang akan ditindaklanjuti pada Senin depan melibatkan pemangku kepentingan, seperti Dishub, Kepolisian, Kecamatan, Orari dan berbagai lintas organisasi,”ujarnya.
Pembahasan dalam forum lalin tersebut, imbuh Wasi, adalah pembahasan angkutan Lebaran, PSC, pusat layanan mudik, jalur rawan kemacetan, jalur rawan bencana dan rawan kecelakaan.“Kalau di Pacitan, salah satu bahasannya adalah jalur rawan kemacetan akibat pasar tumpah, jalur rawan bencana alam seperti banjir dan tanah longsor, termasuk jalur rawan laka dan jalur wisata,”tandasnya.
Terkait rawan macet di jalur wisata, Wasi menyebut ada empat obyek wisata yang akan menjadi perhatian khusus Pemkab, yakni Goa Gong yang terletak di Desa Bomo, Kecamatan Punung, Pantai Klayar di Desa Sendang Kecamatan Donorojo, Pantai Teleng Ria di Kecamatan Pacitan dan Pemandian Air Hangat Tirta Husada di Arjosari.
Mudik Gratis Pemkab Pacitan
Pemkab Pacitan, kata Wasi, juga menyediakan layanan mudik dan balik gratis yang diselenggarakan bekerja sama dengan Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur.
“Untuk pemberangkatannya di Surabaya pada 12 Juni mendatang, kemudian dari Pacitan untuk arus balik ke Surabaya pada 20 Juni, dan ternyata sejak dibuka online pekan lalu, dari sisa 34 seat yang kami buka di Pacitan hari Senin (21/5/2018) lalu, langsung habis,”ujar Wasi.
Lebih lanjut, Wasi mengungkapkan bahwa bus yang merupakan armada mudik gratis ke Pacitan sebanyak 22 bus, sedangkan bus untuk arus balik sebanyak 12 armada bus.
Untuk diketahui, Pemprov Jatim sendiri menyediakan kuota sebanyak 208.203 kursi untuk arus mudik dan balik gratis bagi warga Jatim dalam rangka Idul Fitri 1439 Hijriyah.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari Dinas Perhubungan Jatim, untuk arus mudik dan balik gratis menggunakan bus dengan tujuan paling banyak adalah jurusan Surabaya-Madiun-Ponorogo dengan jumlah bus yang disediakan mencapai 48 unit.
Kemudian, Surabaya-Jember-Banyuwangi 38 bus, Surabaya-Madiun-Pacitan 37 bus, Surabaya-Madiun-Magetan 36 bus, Surabaya-Madiun 35 bus dan Surabaya-Lumajang-Jember 23 bus. Jumlah keseluruhan ada 560 bus yang disediakan Pemprov dan nantinya tersebar di beberapa titik untuk pemberangkatan.
Pewarta/Penyunting: Dwi Purnawan
