Banjir Bandang Kembali Tutup Akses Jalan di Desa Karangrejo Arjosari

oleh -0 Dilihat
Foto ilustrasi: Banjir di Karangrejo Arjosari pada Senin (5/3/2018). (Dok Foto Satlinmas Satpol PP Pacitan)

Pacitanku.com, ARJOSARI – Bencana alam banjir bandang kembali terjadi di jalur menuju proyek waduk Tukul di lingkungan Gupit, Dusun Wonosari, Desa Karangrejo, Kecamatan Arjosari pada Senin (5/3/2018) sekitar pukul 14.00 WIB. Banjir tersebut ada kali kedua terjadi dalam kurun waktu sebulan belakangan.

Informasi yang dihimpun Pacitanku.com dari Tim Rescue RAPI Pacitan dan Banser Rayon Arjosari menyebutkan bahwa banjir yang membawa material batu dari atas gunung tersebut menyebabkan akses jalan penghubung antara Desa Karangrejo dan Desa Karanggede di Kecamatan Arjosari tertutup material longsor setebal satu meter dan sepanjang sekitar 20 meter.

Baca juga: Banjir Bandang Sempat Putuskan Jalur Karangrejo-Karanggede di Arjosari

Sementara, Camat Arjosari Munirul Ichwan dalam keterangannya mengatakan bahwa kejadian tersebut berawal pada pukul 11.00 WIB di Kecamatan Arjosari terjadi hujan dengan intensitas tinggi.

“Pukul 14.00 WIB, terjadi bencana alam Banjir yang membawa material lumpur dan batu dari atas gunung sehingga mengakibatkan akses jalan penghubung antara Desa Karangrejo dan Desa Karanggede tertutup material longsor,”jelasnya.

Pada Senin siang hingga sore, Babinsa bersama unsur Forkompimcam Arjosari, Satlinmas Satpol-PP Kabupaten Pacitan didampingi Kasatgas dan Dansatgas Linmas Desa menuju lokasi kejadian. Para relawan tersebut memasang tanda tanda bahaya agar masyarakat sekitar tidak mendekati lokasi karena dikhawatirkan akan terjadi banjir lumpur susulan.

“Kami juga koordinasi dengan Dinas PUPR Kabupaten Pacitan dan PT Brantas Abipraya untuk mendatangkan alat berat untuk membersihkan materi longsor, karena apabila tidak segera di bersihkan akan mengganggu proses pembangunan Waduk Tukul yang berada di Desa Karanggede,”jelasnya lagi.

Pada sore hari, alat berat milik PT. Berantas Abipraya tiba dilokasi dan langsung melakukan proses evakuasi pembersihan material longsor berupa batu-batu besar yang menutup total jalan penghubung antara Desa Karangrejo dan Desa Karanggede dengan dibantu oleh warga masyarakat dan aparat yang ada di lokasi.

Untuk diketahui, bencana alam serupa juga terjadi di tempat yang sama dan sempat memutuskan jalur dari Desa Karangrejo menuju Desa Karanggede, Kecamatan Arjosari pada Jumat (23/2/2018) lalu. (RAPP002)