Produktivitas Padi Gogo Pacitan Cukup Tinggi

oleh -5 Dilihat

padi gogoPacitanku.com, PACITAN – Pacitan diharapkan dapat menjadi inspirasi dan model pengembangan produktivitas padi untuk lahan kering (padi gogo) di Indonesia. “Keberhasilan penerapan inovasi padi gogo di Pacitan dapat direplikasi untuk seluruh petani di Indonesia,” ujar Kepala Badan Litbang Kementan, Muhammad Syakir.

“Padi gogo dapat memproduksi maksimal 4 ton per hektar, tapi kita lihat di sini, beberapa puluhan varietas di Taman Teknologi Pertanian (TTP) Pacitan ini ada yang lebih dari 6 ton per hektar, ini dapat dicontoh untuk daerah lain,” kata Syakir, baru-baru ini.

Harapan terbesar pada pengembangan padi gogo ini guna mendukung pencapaian produksi padi secara nasional dan dapat dilihat dari potensi yang dimiliki luas sawah lahan kering lebih besar dibandingkan dengan luas lahan padi sawah.

Untuk daerah Jawa Timur sendiri luas lahan kering mencapai 1,3 juta hektar, sedangkan luas lahan sawahnya di bawah luas lahan keringnya yakni sebesar 1,017 juta ha.

Teknologi TTP di Pacitan kali ini gelar dengan kegiatan penanaman kedelai, panen padi Gogo, serta peninjauan ke sarana TTP seperti kandang sapi potong, gudang pakan, dan pengolahan pangan. Selain itu, dilaksanakan pula penyerahan bantuan benih padi gogo dan mesin pompa air kepada kelompok tani.

TTP Pacitan merupakan salah satu dari 22 Taman Sains dan Teknologi Pertanian yang dibangun oleh Kementan melalui Balitbang pada 2015 silam untuk mewujudkan salah satu Nawacita Presiden Joko Widodo.

Pada Rencana Pembangunan Jangka Panjang dan Menengah Nasional (RPJMN) 2015–2019, telah ditetapkan terbangunnya Taman Sains di 34 Provinsi dan Taman Teknologi di 100 Kabupaten dalam kurun waktu 5 tahun.

Sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Kementerian Pertanian melalui Balitbangtan mendapat tugas untuk mengembangkan 1 Taman Sains dan Teknologi Pertanian Nasional (TSTPN), 5 Taman Sains Pertanian dan 16 Taman Teknologi Pertanian.

TTP Pacitan merupakan satu dari 16 Taman Teknologi Pertanian yang dibangun di Kabupaten Pacitan yang dipusatkan di Kecamatan Pringkuku.