Pertumbuhan Kunjungan Wisata di Pacitan Naik Spektakuler Selama 5 Tahun Terakhir

oleh -4 Dilihat
Wisatawan asyik menikmati liburan di Pacitan. (Foto: Instagram Pacitanku/arikasuci)
Wisatawan asyik menikmati liburan di Pacitan. (Foto: Instagram Pacitanku/arikasuci)
Wisatawan asyik menikmati liburan di Pacitan. (Foto: Instagram Pacitanku/Ganiss)
Wisatawan asyik menikmati liburan di Pacitan. (Foto: Instagram Pacitanku/Ganiss)

Pacitanku.com, PACITAN – Sektor pariwisata di Kabupaten Pacitan  saat ini seperti memasuki masa bersemi yang membuatnya harus terus berdandan guna mempercantik diri. Terbukanya jalur lintas selatan serta beberapa jalan sirip nasional telah membuka lebar peluang akses wisatawan untuk membanjiri aneka destinasi wisata pesisir yang menawan, namun tersembunyi di balik rimbunnya hutan dan perbukitan setempat.

Geliat sektor pariwisata di Kabupaten Pacitan setidaknya terlihat dari rekam data kunjungan wisatawan yang tersusun rapi di Dinas Kebudayaan dan Parwisata Provinsi Jawa Timur. Dalam kurun lima tahun terakhir (2011-2015), misalnya, sektor Pariwisata Kabupaten Pacitan yang semula pada 2011 menduduki peringkat enam terbawah dari 38 kabupaten/kota se-Jatim, pada 2015 posisinya melesat di peringkat 14.

Jumlah kunjungan wisatawan domestik pariwisata Pacitan pada 2011 adalah 22.105 orang dan wisatawan mancanegara sebanyak 1.293 orang. Sementara pada 2015 jumlah kunjungan sudah naik pesat menjadi 1.555.502 orang dan wisatawan mancanegara sebanyak 1.448 orang.

Grafik kunjungan wisatawan nusantara ke Pacitan pada 2015, menurut sumber data yang sama, hanya kalah dari Kota Surabaya yang menduduki peringkat pertama dengan jumlah kunjungan mencapai 6.985.261 wisatawan.

“Potensi pariwisata di Kabupaten Pacitan yang masih orisinal dan pertumbuhan kunjungan yang spektakuler dalam beberapa tahun terakhir mendorong (Disbudpar) Jatim untuk ikut membantu promosi melalui lomba penulisan di kalangan jurnalis,” tutur Kabid Pengembangan Suber Daya Pariwisata Disbudpar Jatim Rosmiati, belum lama ini.

Dua belas daerah lain yang memiliki angka kunjungan lebih tinggi adalah Kabupaten Tuban (4.772.256), Kabupaten Malang (3.484.369), Kota Malang (3.290.071), Gresik (3.137.422), Kota Blitar (2.802.578), Lamongan (2.360.742), Kota Batu (2.261.493), Banyuwangi (1.926.179), Kabupaten Bangkalan (1.821.814), Kota Kediri (1.765.433), Kabupaten Pasuruan (1.629.631), dan Kabupaten Blitar (1.565.920).

Sementara untuk kabupaten/kota lain seperti Jember, Madiun, Ponorogo, Lumajang, Probolinggo, hingga Sumenep yang sebelumnya pada 2011 di atas jauh Kabupaten Pacitan dan lainnya, saat ini tertinggal cukup jauh dibanding daerah berjuluk “Kota 1001 Goa” tersebut. (RAPP002/ant)