Anggun dan Cantiknya Para Model Kenakan Batik Khas Pacitan

oleh -3 Dilihat

Pacitanku.com, JAKARTA – Batik khas Pacitan selama ini mungkin dianggap belum populer, layaknya batik khas Pekalongan ataupun Solo. Meski secara desain, batik Pacitan tidak kalah dengan batik Solo ataupun batik Pekalongan, namun beberapa penyebab ditengarai menjadi faktor mengapa batik Pacitan yang dikenal dengan desain motif pacenya belum banyak dikenal.

Anggunnya para model kenakan batik Pacitan. (Foto: Okezone)
Anggunnya para model kenakan batik Pacitan. (Foto: Okezone)

Faktor tersebut diantaranya adalah biaya produksi yang mahal, sehingga harga jualnya pun menjadi mahal. Selain biaya produksinya yang mahal karena masih murni menggunakan batik tulis, pemasarannya pun dianggap belum maksimal, sehingga batik Pacitan masih belum bisa menyaingi batik Solo atau batik Pekalongan.

Anggunnya para model kenakan batik Pacitan. (Foto: Okezone)
Anggunnya para model kenakan batik Pacitan. (Foto: Okezone)

Namun, di tangan seorang desainer ternama, Stephanus Hamy, batik Pacitan disulap menjadi lebih modern, mewah dan tentunya anggun saat dikenakan para model dalam Ikatan Perancang Mode Indonesia (IPMI) Trend Show 2016 yang digelar di The Hall Senayan City, Selasa (1/12/2015) lalu.

Melalui tangan dinginnya, batik pacitan yang identik dengan motif pace atau buah mengkudu, dan karang laut, tampak lebih modern dan glamor. Selain potongannya yang klasik namun tetap terasa kekinian, koleksi dari Hamy Culture, label kedua Hamy, ini tampak memikat berkat kecakapan sang desainer dalam memadupadankan kain tradisional dengan material modern.

Anggunnya para model kenakan batik Pacitan. (Foto: Okezone)
Anggunnya para model kenakan batik Pacitan. (Foto: Okezone)

Desainer yang pernah mengenyam pendidikan mode di American Academic Fashion Major in College Level, Paris, itu memadukan rok flare batik pacitan biru royal dengan sleeveless top berwarna metalik yang mengilap sehingga terlihat modern sekaligus glamor. “Ingin mengangkat batik tulis Pacitan karena masih jarang yang mengangkat. Modelnya simpel jadi mudah dipadupadankan dan cocok dipakai di banyak kesempatan,” katanya.

Anggunnya para model kenakan batik Pacitan. (Foto: Okezone)
Anggunnya para model kenakan batik Pacitan. (Foto: Okezone)

Pada koleksi terbarunya ini, Stephanus mengangkat batik tulis khas Pacitan dengan warna alam yang mengesankan. Keindahan batik tersebut juga mengevolusi motif cicak dan kupu-kupu dalam kemasan modern.

Anggunnya para model kenakan batik Pacitan. (Foto: Okezone)
Anggunnya para model kenakan batik Pacitan. (Foto: Okezone)

Kain batik yang diikat seperti sabuk semakin mempertegas kesan glamor itu. Look lain menampilkan blouse batik berkerah tinggi yan dipadu dengan rok midi high-waist berpayet yang berhiaskan peplum berbahan tulle. Berbagai pilihan outer seperti blazer dan coat ikut menemani beberapa pilihan busana. Koleksi yang cocok dipakai sebagai busana kerja atau pesta cocktail.

Batik Pacitan yang menampilkan motif bunga dan burung sengaja menjadi inspirasi karena belum populer seperti batik dari daerah lain seperti Pekalongan atau Solo. Motif tersebut dikombinasikan dengan bahan lainnya seperti tulle, jacquard, sequin dan lace.

Meskipun tampil dengan warna tanah, potongan busana yang dihadirkan tetap memperlihatkan model modern. Seperti midi dress yang dipadukan dengan bahan tulle berwarna senada, aksen ruffle dan luaran berpotongan lurus. Selain itu, ada pula rok batik yang berpadu dengan atasan berbahan lace lengkap dengan embellishment dan sequin. Paduan ini, semakin melunturkan kesan kuno dari warna tanah dari batik tulisnya.

Semoga, dengan dirancangnya batik Pacitan dan didesain menjadi lebih mewah, batik khas dari kampung halaman Presiden RI keenam Susilo Bambang Yudhoyono ini menjadi lebih terkenal, yang berimbas semakin baik pemasarannya. (RAPP002)

Keterangan Foto: Para model nampak cantik dan anggun dalam balutan batik Pacitan karya desainer Stephanus Hamy. (Dok foto: Okezone.com)