Wow Ada Kejutan, Ini Hasil Festival Rontek Pacitan 2015

oleh -10 Dilihat
Kecamatan Ngadirojo sukses menjadi lima penyaji terbaik. (FOto: DIsbudparpora)
Kecamatan Ngadirojo sukses menjadi lima penyaji terbaik. (FOto: DIsbudparpora)

Pacitanku.com, PACITAN – Setelah ditunggu-tunggu selama sekitar tiga hari, dewan juri akhirnya secara resmi mengumumkan hasil penilaian Festival Rontek Pacitan (FRP) 2015, yang diumumkan melalui Radio Suara Pacitan (RSP).

Untuk kategori lima penyaji terbaik, ada lima grup Rontek, yakni Desa Arjowinangun, Kelurahan Pucangsewu, Desa Menadi, Kecamatan Pringkuku dan Kecamatan Ngadirojo. Sementara, untuk tiga penata musik terbaik jatuh ke tangan Desa Tanjungsari, Kecamatan Arjosari dan Kelurahan Pacitan. Sementara untuk kategori pelestari budaya jatuh ke tangan tim rontek Kecamatan Tegalombo.

Dengan diumumkannya hasil FRP tahun ini, berarti ada kejutan di beberapa kategori, dimana desa Bangunsari yang biasanya masuk sebagai lima penyaji terbaik, tahun ini tidak masuk kedalam tiga kategori. Kejutan lainnya adalah tim rontek Arjowinangun, Kecamatan Pringkuku, Kecamatan Ngadirojo dan Desa Menadi yang sukses merangsek sebagai lima penyaji terbaik. Sementara tim rontek Kecamatan Tegalombo juga sukses meraih kategori pelestari budaya. 

Dalam FRP kali ini, panitia setempat dari Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Pacitan mengambil juri dari Institut Seni Indonesia (ISI) DI Yogyakarta, ISI Surakarta dan Sekolah Tinggi Kesenian Wilwatikta (STKW) Surabaya, yakni Drs. Untung Mulyono M, Hum, Hery Suwanto S.Sn, M.Sn dan Hari Wirawan S.Sn, M.Sn. Sebagai informasi, untuk urutan penyaji tersebut bukanlah pemeringkatan dari dewan juri, dan keputusan para penyaji tersebut berdasarkan Surat Keputusan (SK) Dewan Pengamat Festival Rontek No I FRP/VIII/2015. 

Seperti diketahui, pada tahun lalu, lima penyaji terbaik FRP 2014 adalah Desa Tanjungsari, Kecamatan Arjosari, Kelurahan Pucangsewu, Desa Bangunsari dan Kelurahan Pacitan. Sementara yang sukse menjadi tiga penata musik terbaik adalah Kelurahan Baleharjo, Kecamatan Arjosari dan Kecamatan kebonagung. Sedangkan pelestari budaya diraih oleh Desa Mentoro Pacitan.

Masuknya Desa Arjowinangun dalam katgeori lima penyaji terbaik memang mengejutkan. Namun, penampilan rontek Arjowinangun memang mengesankan, apalagi sepekan sebelumnya, tim rontek Sanggar Pradnya Arjowinangun juga turut serta tampil di Festival Lima Gunung 2015 di Magelang, Jawa Tengah. (RAPP002)

Simak penampilan salah satu penyaji terbaik, Rontek Sanggar Pradnya Arjowinangun :